eQuator.co.id-Pontianak. Meningkatnya keandalan pasokan listrik merupakan faktor pendorong utama peningkatan produktivitas dan efisiensi berbagai sektor usaha yang ada di Kalimantan Barat, satu diantaranya yakni usaha penangkaran ikan arwana yang berlokasi di Wajok, Kabupaten Mempawah.
Hendi, Pemilik usaha penangkaran ikan arwana mengatakan, usaha yang ia rintis berawal dari pengolahan ikan asin, kemudian berubah menjadi penangkaran Ikan Arwana karena melihat prospek usaha ini cukup menjanjikan.
“Sebelumnya kami menggunakan listrik PLN dengan daya 10,600 VA, kemudian untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha, kami melakukan penambahan daya menjadi 33.000 VA,” ungkap Hendi.
Hendi juga mengatakan, produktivitas usaha yang terus meningkat tentu membutuhkan pasokan listrik yang cukup besar, dan PLN bersedia untuk memenuhi kebutuhan listriknya. Untuk itu, ia mengapresiasi kinerja PLN, dimana menurutnya dalam beberapa tahun terakhir ini kondisi kelistrikan dinilai stabil.
“Kita sangat berterima kasih, sebab seluruh proses usaha yang kami jalankan sepenuhnya menggunakan listrik dari PLN. Kalau dari segi biaya, menggunakan listrik PLN pastinya lebih murah dari pada menggunakan genset, dan bersyukur sekali sudah jarang padam,” ungkap Hendi
Dijelaskan Hendi, dengan menggunakan listrik PLN, pekerjaan di tambak jadi lebih praktis dan mudah. Saat ini listrik yang digunakan sudah cukup untuk 4 pompa, sejauh ini pula tidak terjadi kendala saat menambah air di malam hari, tak hanya itu, kondisi air yang jelek menjadi bagus karena pompa airnya sudah ditambah.
“Harapan kami, PLN dapat terus meningkatkan mutu layanannya. Listriknya jangan padam, sehingga usaha kami tidak terganggu, masalahnya kami menggunakan listrik PLN nonstop selama 24 jam penuh,” ucapnya
Kemudian, Manajer PLN UP3 Pontianak, Didi Kurniawan Abuhari, mengungkapkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan bisnis dan usaha agriculture di Kota Pontianak, Kubu Raya dan sekitarnya, dengan menjaga keandalan pasokan listrik.
Terlebih kata dia, saat ini kondisi kelistrikan di sistem Khatulistiwa dalam kondisi yang sangat kondusif. Dengan kualitas layanan yang baik, maka para pelaku bisnis dan usaha dapat terus meningkatkan produktivitas usahanya dengan aman dan nyaman.
“Kami berharap para pelaku usaha dapat lebih fokus pada pengembangan usahanya, biar kami yang urus listriknya,” ungkap Didi. (Ova) rilis.