Tabliq Akbar UAS di Mempawah. Hilangkan Isu, Sambung Silaturahim

Tabliq Akbar UAS di Mempawah

DICINTAI UMAT ISLAM. Puluhan ribu umat Islam di Kota Mempawah menghadiri tabligh akbar UAS, Kamis (3/10) malam. Alfi Shandy-RK

eQuator.co.id – MEMPAWAH-RK. Sudah bisa dipastikan, kedatangan Ustadz Abdul Somad, Lc, MA (UAS) bakal membeludak disambut umat di manapun bertabligh. Halaman Masjid Rayyana, Komplek Pondok Pesantren Darussalam, Desa Sengkubang, Mempawah, Kamis (3/10) malam nyaris tak mampu menampung umat Islam.

Puluhan ribu musliman dan muslimat, besar kecil tua muda, berdatangan dari Kota Mempawah dan sekitarnya. Bahkan hampir dari semua kecamatan. Wakil Gubernur Kalbar, Bupati Mempawah, dan jajaran pejabat Pemkab Mempawah tampak hadir.

Kedatangan UAS disambut luar biasa. Sejak sore, jamaah dari berbagai daerah telah memadati halaman Masjid Rayyana, lokasi kegiatan tabliq akbar. Jamaah tak sabar ingin melihat langsung sosok ulama kondang yang selama hanya mereka saksikan di televisi dan media sosial.

Setibanya di Mempawah, UAS menuju ke Rumah Dinas Bupati Mempawah di Jalan Raden Sujarwo. UAS disambut Bupati Hj Erlina,SH.MH, Wakil Bupati H Muhammad Pagi, Sekda H Ismail beserta pejabat SKPD dan alim ulama di Kabupaten Mempawah. UAS sempat beristirahat dan hadiri jamuan makan malam bersama Wagub Kalbar H Ria Norsan dan pejabat daerah Pemkab Mempawah serta para ulama di daerah itu.

Sementara itu, para jamaah sudah berkumpul di Halaman Rumah Dinas untuk mengantarkan UAS ke lokasi tabliq akbar. Banyak yang berebutan untuk bersalaman.

Menempuh perjalanan sekitar 15 menit, UAS tiba di lokasi tabliq akbar. Puluhan ribu masyarakat mengelu-elukan Da’i jutaan umat itu. UAS pun naik ke panggung utama untuk memulai dakwahnya.

“Luar biasa sambutan masyarakat Mempawah, saya sangat terharu dengan antusiasnya saudara-saudara di Mempawah, acara pengajian semeriah ini dan dihadiri puluhan ribu masyarakat, masyarakat Mempawah patut dicontoh daerah-daerah lainnya,” kata UAS.

Dalam ceramahnya, ia menyampaikan tiga poin utama. Yakni hilangkan isu dan sambung silaturahim. Kedua, pilih pintu mana saja yang mengantar kita ke surga. Dan poin ketiga, menjaga dan memanfaatkan masa muda.

“Anak-anak santri sangat antusias dan bersemangat. Kalian semua merupakan anak-anak kesayangan orangtua. Karena rasa sayang itulah, kalian dikirim ke pesantren supaya mendapatkan bekal agama yang baik. Agar kelak kalian tumbuh menjadi manusia yang beriman dan berakhlak mulia,” tuturnya.

UAS menyebut, generasi muda semakin maju dan berani tampil. Bahkan, baru-baru ini viral anak muda menjadi Anggota DPR. Kesuksesan dan keberhasilan ini patut dicontoh dan ditiru. Namun, ketika berada di puncak keberhasilan jangan sampai melupakan Allah.

“Gunakan kesuksesan dan kejayaan itu sebagai pintu menuju surga Allah. Misalnya, kaya harta maka gunakan harta untuk beramal, membantu fakir miskin dan berjuang di Jalan Allah. Yang menjadi pemimpin, jadilah pemimpin yang adil dan amanah. Buat Perda-Perda yang membela kepentingan umat,” pintanya.

Bupati Erlina mengatakan, kedatangan UAS sejak lama dinantikan umat Islam di Kabupaten Mempawah. Menurutnya, suksesnya kedatangan UAS tak lepas dari kerja keras Wagub Kalbar dan tim yang selalu berkoordinasi dengan baik dalam mempersiapkan acara tersebut.

“Terima kasih kepada Wagub, tim, dan masyarakat Kabupaten Mempawah yang telah berpartisipasi menghadiri acara tabliq akbar ini hingga berjalan meriah. Mudah-mudahan kedatangan UAS dan para ulama lainnya menjadi keberkahan bagi daerah dan masyarakat Kabupaten Mempawah,” harapnya.

Dia berpesan para jamaah dapat menyimak tausiyah yang disampaikan UAS dengan baik. Kemudian, aplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, ilmu yang diberikan UAS merupakan bekal bagi kehidupan dunia dan akhirat.

“Mudah-mudahan melalui pencerahan ini, masyarakat semakin meningkat keimanan dan ketakwaannya kepada Allah Ta’ala,” ujar Erlina.

Masih dalam upaya meningkatkan pembinaan keagamaan, diungkapkannya, Pemerintah Kabupaten Mempawah juga menggelar acara Mempawah Bersalawat pada 8 Oktober 2019 di Halaman Kantor Bupati Mempawah. Acara itu menghadirkan ulama tersohor Pimpinan Majelis Ahbabul Musthofa, Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf.

“Mudah-mudahan kedatangan para ulama terkemuka ini mendatangkan rahmat dan keberkahan dari Allah Ta’ala untuk daerah dan masyarakat Kabupaten Mempawah. Agar, daerah kita maju dan berkembang menjadi daerah yang senantiasa mendapatkan keistimewaan dari Allah,” harapnya.

 

Laporan: Alfi Sandy

Editor: Mohamad iQbaL