eQuator.co.id – Singkawang-RK. Polda Kalbar dan Pemerintah melaunching pembangunan Sekolah Polisi Negara (SPN) di Kelurahan Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang, Senin (8/7) pagi.
Dalam launching yang turut dihadiri Gubernur Kalbar, Forkopimda Provinsi, Kabupaten/Kota se-Kalbar ini turut dilakukan penandatanganan prasasti pembangunan SPN Polda Kalbar.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono dalam kesempatan itu menyebut, pentingnya pembangunan SPN sesuai nawacita Presiden RI Joko Widodo membangun dari daerah pedalaman.
“Pembangunan Sekolah Polisi Negara di Kota Singkawang ini merupakan pembangunan gedung yang lebih representatif dan mengadopsi nilai budaya kearifan lokal masyarakat Provinsi Kalimantan Barat,” ujar Didi.
Pembangunan SPN ini, sambung dia, nantinya sesuai kearifan lokal masing-masing kabupaten/kota se- Kalbar. “Dengan demikian tentunya kami terbuka untuk masing-masing kabupaten dapat mengusulkan model bangunan sesuai ciri khas daerahnya. Namun tidak mengurangi prototype-nya Polri,” kata Didi.
Launching pembangunan SPN Polda Kalbar ini menurutnya sangat penting dilaksanakan. Sebagai bentuk nyata partisifasi aktif baik masyarakat, pemerintah provinsi, pemerintah daerah, maupun para pengusaha yang memang menginginkan kemajuan yang masif di Kalbar.
Sebagaimana diketahui bersama, lanjut Didi, bahwa pembangunan SPN Polda Kalbar di Kota Singkawang mulai dilaksanakan sejak awal tahun 2019. Yaitu dengan melakukan kajian strategis yang ditindaklanjuti dengan pertemuan antara Polda Kalbar dengan gubernur, para wali kota, para bupati dan para pengusaha yang difasilitasi oleh Ketua DPRD Provinsi Kalbar dan para Ketua DPRD kabupaten dan kota se- Kalbar.
Lanjut Didi menjelaskan, biaya yang dibutuhkan dalam pembangunan SPN Polda Kalbar ini diperkirakan sebesar Rp 117,9 miliar yang terbagi dalam dua tahap. Pada tahun 2019 akan terbangun 8 unit fasilitas dengan biaya sebesar Rp28,5 miliar. Sedangkan sisanya sebesar Rp89,4 miliar dengan bangunan sebanyak 23 unit akan dilaksanakan pada tahun 2020.
“Saya selaku Kapolda Kalbar mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Singkawang yang diprakarsai oleh Wali Kota Singkawang, Bu Tjhai Chui Mie yang dengan iklas memberikan lahan seluas lebih kurang 40 hektar kepada Polda Kalbar untuk dijadikan lahan pembangunan SPN,” ucapnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Gubernur Kalbar Sutarmidji beserta para bupati yang telah memberikan hibah bangunan pada tahun 2019 senilai Rp28,5 miliar dengan jumlah bangunan sebanyak 8 unit yang merupakan fasilitas utama.
Kepada para bupati dan wali kota yang berencana akan menghibahkan bangunan pada tahun 2020, Didi mengharapkan untuk segera melakukan koordinasi dengan para Kapolres, Karorena, Karolog dan Kepala SPN Polda Kalbar.
“Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pengusaha yang sudah berperan dalam pembangunan SPN Polda Kalbar ini,” ucapnya.
Gubernur Kalbar Sutarmidji mengatakan, lokasi SPN ini sangat strategis. Nantinya akan memicu terhadap pembangunan sekitar. “Dengan adanya SPN, kita berupaya anggota Polri keluaran dari SPN ini mempunyai postur Polri yang ideal sehingga dapat bersaing. Kami berharap kepada para pengusaha untuk ikut dalam percepatan pembangunan. Dimana nantinya akan semakin mendukung situasi yang kondusif dalam melakukan usaha,” tuturnya.
Untuk bagian dari Pemprov Kalbar, ia sudah sampaikan kepada pelaksanan. “Kalau dapat pada 1 Juli 2020 sudah selesai semua. Saya juga berharap kepada bupati dan wali kota, Desember nanti penetapan tender sudah selesai semua. Januari sudah selesai sehingga 1 Juli ultah Polri yang ke-74 SPN bisa diresmikan,” kata Midji.
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menuturkan, Kota Singkawang merupakan kota nomor dua terbesar di Kalbar. Dengan luas 5004 kilometer persegi yang merupakan kota sebagai tujuan masyarakat daerah lain untuk melanjutkan pendidikan.
“Sehubungan dengan rencana pembangunan SPN Polda Kalbar, kami Pemerintah Kota Singkawang sangat mendukung. Karena akan memberikan pembangunan baik masyarakat setempat dari aspek ekonomi dan semakin mendekatkan Polri dalam memberikan ketentraman masyarakat setempat,” ucapnya.
Ia berharap, semoga target 2020 SPN dapat selesai. “Kami akan mengundang kembali dalam acara peresmian,” kata Tjhai Chui Mie.
Sementara itu, dalam laporan perkembangan pembangunan SPN Polda Kalbar oleh Kombes Pol Supriadi, bahwa terlaksananya pembangunan SPN berkat partisipasi dari Pemprov Kalbar, pemerintah kabupaten/kota se-Kalbar, para pengusaha dan masyarakat se-Kalbar. Pembangunan SPN tepat di Jalan Conglongkong, RT10 RW 04, Kelurahan Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan dengan luas lahan 40 hektar yang merupakan hibah masyarakat setempat atas prakarsa Wali Kota Singkawang.
“Adapun yang telah dilakukan Polda Kalbar dalam rangka melakukan percepatan pembangunan SPN, di antaranya adalah kami melakukan kajian strategis mengenai kondisi SPN Polda Kalbar yang saat ini berada di tengah-tengah kota dengan kondisi yang sudah tidak refresentatif,” ujarnya.
Sehingga, lanjut dia, dengan kondisi itu maka akan mengganggu aktivitas masyarakat sekitar. “Kami juga sudah melaksanakan studi banding ke Polda Gorontalo dalam pembangunan SPN Gorontalo melibatkan pemprov, pemkab/kota, para pengusaha dan masyarakat se-Gorontalo,” katanya.
“Termasuk membuat surat kepada pemprov, pemkab/kota serta para pengusaha dalam rangka partisipasi dalam pembangunan SPN Polda Kalbar,” sambungnya.
Sebagai informasi, turut hadir bersama Kapolda Kalbar, Ketua DPRD Kalbar M Kebing L, Pangdam XII/Tpr Mayjend TNI Herman Asaribab, Danrem 121/AWB Brigjen TNI Bambang Trisnohadi, Ketua DPRD kabupaten/kota se-Kalbar, Para Bupati/Wali Kota se-Kalbar, Kepala Bank Kalbar, Ketua KONI Kalbar Fachrudin Siregar, Irwasda Polda Kalbar Kombes Pol Andi Musa, Pejabat Utama Polda Kalbar, Kapolres/ta jajaran Polda Kalbar, para donatur dan tamu undangan.
Laporan: Andi Ridwansyah, Tri Yulio HP, Suhendra Yusri
Editor: Ocsya Ade CP