eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Sebagai makanan pokok orang Indonesia, nasi diolah dengan beragam sajian menyesuaikan selera. Penyajiannya bisa di piring, boks, pincuk dan yang tengah populer sekarang adalah menggunakan mangkuk atau bowl.
Nasi putih dengan aneka lauk dalam mangkuk plastik minimalis ini jadi menu praktis yang kekinian dan kian banyak digemari.
Nah, untuk di Kota Pontianak sendiri hadir rice bowl dari “Dapoer Aye” milik Yudha Indra PramantoIa. Menu di outlet kuliner yang baru buka itu laku keras.
“Menu favorit adalah Rice Bowl Paru Mercon. Spesialisasi kita nasi pedas,” ujar Yudha itu, kemarin.
Masakan yang disajikanya mengangkat budaya lokal dengan menggabungkan selera masyarakat Pontianak yang doyan makan.
“Meskipun kita tahu di Jalan Suhada ini sepi. Tapi sebelumnya kami sudah bangun pasar kaya open PO dulu gitu dan selalu sold out,” ujarnya.
Tak hanya paru mercon Yudha yang membangun bisnis kuliner bersama sang istri Anatasya Malahayati itu juga menjual beberapa menu andalan. Yakni Rice bowl Ikan Tongkol Suwir, Sambel Ayam Suwir, Ayam Lada Hitam, Udang Telur Asin dan Cumi Lada Hitam, Bakso dan juga Siomay.
“Dan bukan hanya lauk aja, namun juga ada sayurnya dan juga sambel tempe ikan teri, tentunya tetap dengan sajian pedas ya,” jelas Yudha.
Untuk pemasaran Dapoer Aye ini cukup gencar. Menurut lelaki 44 tahun itu ia telah melakukan promosi sebelum membuka produknya.
“Dalam launcing ini kita ada diskon 20 persen untuk semua menu dan range harganya dari Rp15.000-Rp25.000, cukup terjangkaulah,” ujarnya.
Outlet yang baru buka selama 2 hari inipun mendapat sambutan yang meriah dari masyarakat. Pada acara pembukaan mereka mampu menghabiskan 200 rice bowl
“Iya kemarin aja pas buka dari pagi sampai magrib masih ramai. Alhamdulillah,” kata yudha.
Bagi anda yang penasaran bagaimana enaknya rice bowl kekinian ala chef Yudha bisa datang di Jalan Suhada Nomor 7A.
“Jam buka kami dari pukul 10.00-17.00 WIB jangan sampai kehabisan,” tutup Yudha.
Lantas bagaimana testimoni pelanggan Dapoer Aye? Apakah rasanya sesuai dengan lidah orang Pontianak?
Fitri, salah satu pelanggan mengaku puas dengan masakan di sana.
“Saya baru pertama kali nyoba yang paru mercon dan rasanya mantep sih pedasnya pas.. greget gitu. Ya sebagai pelanggan sarannya banyakin dikit lagi deh,” kata Fitri.
Laporan : Suci Nurdini Setiowati
Editor : Andriadi Perdana Putra
