eQuator.co.id – SEKADAU-RK. Petani karet di Kabupaten Sekadau mengeluhkan harga jual karet yang sangat rendah. Saat ini harga jual karet terus menurun.
“Sekarang harganya turun,” ujar Kristi, salah seorang penyadap karet dijumpai Rakyat Kalbar disela aktivitasnya di Jalan Sekadau-Sanggau, KM 4, Selasa pagi (18/6).
Menurut Kristi, penurunan harga jual karet sudah berlangsung lama. Bahkan seminggu belakang, harga kembali turun.
“Kemarin masih Rp 8000 per kilogram. Sekarang udah turun lagi. Tinggal Rp 7.500 per kilogram,” ungkap Krsiti.
Kristi mengatakan, dengan harga sebesar itu, jelas tidak mencukupi kebutuhan hari-hari. Apalagi seperti dirinya yang hanya mendapatkan torehan empat kilogram per hari.
“Jelas ndak sebanding lah dengan harga barang. Kita turun pagi-pagi. Jam 4 pagi sudah turun, hasil ndak sesuai,” keluhnya.
Wanita paruh baya itu berharap pemerintah menaikkan harga karet hingga sebanding dengan harga Sembako. “Kalau bisa dinaikkan lah. Sama dengan harga barang,” harap Kristi. (bdu)
