Oknum Guru SMA Sanggau Tampar dan Pegang Kemaluan Siswinya

ilustrasi. net

eQuator.co.id – Sanggau-RK. Orangtua siswi kelas X salah satu SMA di Kabupaten Sanggau mendatangi Polres Sanggau untuk melaporkan terkait kekerasan dan pelecehan yang dilakukan oknum guru kepada anaknya, Kamis (14/3).
Setelah mendengar aduan dari orangtua murid dan melihat keterangan dari saksi lainnya (Murid-murid yang ada di ruang kelas pada saat itu) personel Sat Reskrim Polres Sanggau, Brigadir Tri Mauludin melakukan mediasi. Dengan mempertemukan kedua belah pihak. Yakni orangtua murid FD dan oknum guru AS di  sekolah tersebut.
Hasil mediasi itu diketahui bahwa kejadian berawal dari perkataan kasar FD kepada rekan sekelasnya saat pelajaran sedang berlangsung. Meski niat FD hanya bergurau, namun terdengar guru AS yang saat itu sedang mengajar.
“Oleh AS korban diminta maju ke depan. Kemudian korban ditampar sebanyak lebih dari tiga kali dan baju korban sempat ditarik-tarik di depan murid lainnya. Bahkan kemaluan korban juga sempat dipegang oleh AS,” kata Tri Mauludin, Kamis (14/3).

Setelah mendengar berbagai keterangan, akhirnya dibuat kesepakatan dan AS pun mengaku bersalah dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya kembali. Serta bersedia meminta maaf kepada korban dan guru lainnya di depan murid saat digelarnya apel pada Senin mendatang. (KiA)