eQuator – Ngabang-RK. Pria beristri sembilan, Setyo Joko Sunaryo, 38 mengklarifikasi terhadap satu orang istrinya yakni Nopiyuningtias yang berstatus masih kuliah. Sebelumnya pada pemberitaan dimedia ketika Naryo merayakan ulangtahunnya, ia menceritakan tentang semua istri-istrinya yang ia nikahi, termasuk yang sudah ia ceraikan dan meninggal dunia.
Kata Naryo, dari istri pertama hingga istri kedelapan, kesemuanya memang benar istri dari Naryo. “Tapi istri yang kesembilan yakni Nopiyuningtias itu tidak benar. Sebab saya berkenalan dengan Nopi baru satu bulan lebih,” ujar Naryo kemarin.
Saat itu Naryo mengaku Nopi merupakan istrinya yang ketujuh. Hal ini dikarenakan pada saat ia mengenal Nopi, Naryo melihat ada suatu gangguan dalam pikiran Nopi soal cinta.
“Nopi mencintai seseorang dalam satu kampus dan mencintai seseorang di luar kampus. Akibat hal itu, saya juga melihat ada gangguan dalam pikiran Nopi untuk melanjutkan kuliahnya,” aku Naryo.
Ia menambahkan, saat ini Nopi memang hanya menunggu bulan untuk menyelesaikan kuliahnya. “Kalau tidak saya buatkan berita dimedia masa, saya rasa untuk menghentikan orang-orang yang mencintai Nopi sangat sulit. Sedangkan saya untuk mencegah Nopi, dia bukan istri dan bukan putri saya,” ungkapnya.
Naryo menganggap pria yang mencintai Nopi tersebut adalah pria yang tidak bertanggungjawab. “Mereka hanya mengumbar nafsu karena melihat wajah Nopi yang berparas cantik. Makanya saya memutuskan untuk memasukan berita ini di media masa agar pacar-pacar Nopi bisa berhenti mengejar Nopi. Saya juga menginginkan Nopi bisa melanjutkan kuliahnya,” harap Naryo.
Ia mengaku, usia Nopi memang masih muda yakni berusia 20 tahun. Iapun melihat pikiran Nopi belum labil sehingga gampang dirayu laki-laki yang bejat. “Sebab laki-laki itu hanya ingin mengumbar nafsu, bukan mencintai. Dengan demikian saya buat berita dengan mengaku Nopi sebagai istri saya yang dinikahi tahun 2011 lalu,” katanya.
Naryo berharap khalayak ramai bisa memahami hal tersebut. Apalagi untuk menghindari Nopi dikejar pacar-pacarnya. memang tidak ada cara yang lain. “Sebab tidak mungkin saya datangi pacar Nopi dengan cara kekerasan karena tidak ada hak saya. Namun setelah saya membuat berita soal istri-istri saya, akhirnya laki-laki yang mengganggu Nopi sudah tidak ada lagi. Mereka berpikir mengapa mencintai Nopi sementara Nopi sudah menjadi istri orang,” tutupnya.(ius)
