eQuator.co.id – SEKADAU-RK. Pelaksanaan Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) XII tingkat Provinsi Kalbar Tahun 2018 yang dipusatkan di Sekadau, tinggal menyisakan hitungan hari. Semua pihak diharapkan bersatu padu mensukseskan kegiatan tersebut.
Panitia penyelenggara terus mematangkan kesiapan acara. Bahkan, panitia sudah melakukan gladi di Lapangan Sepak Bola EJ Lantu Sekadau, Minggu sore (28/10). “Gladi ini kita lakukan agar dalam pelaksaannya nanti, kegiatan berjalan dengan sukses,” ujar Subhan SSos MSi, Ketua Panitia Penyelenggara FSBM XII Kalbar didela pelaksanaan gladi.
Subhan menilai, gladi yang dilakukan merupakan moment penting untuk mensukseskan kegiatan FSBM. Terlebih, banyak acara yang dilakukan, termasuk seremonial pembukaan.
Khusus untuk seremonial pembukaan, panitia berharap, bisa dilakukan secara maksimal. Apalagi, pembukaan akan dihadiri para pejabat penting, baik di Sekadau, Kalbar, nasional bahkan internasional. “Pembukaan harus sukses. Tidak ada artinya kalau perlombaan atau tangkai sukses, tapi pembukaan tidak sukses,” papar Subhan.
Gladi diikuti seluruh jajaran panitia, dan sejumlah tokoh masyarakat. Pengurus Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sekadau juga turut hadir. Ketua MABM Sekadau, Sunardi SIP MSi mengatakan, persiapan sudah hampir rampung. “Sudah 90 persen lah,” ujar Sunardi kepada Rakyat Kalbar disela pelaksanaan gladi.
Apa yang disampaikan Sunardi, memang bukan isapan jempol belaka. Pantauan di lapangan, pentas utama yang terbuat dari miniatur masjid, tampak sudah berdiri kokoh. Demikian juga dengan pentas yang dibuat menyerupai perahu, sudah berdiri. Di lokasi lomba yang tersebar di beberapa tempat, juga sudah tampak siap. Hingga sekarang, panitia terus bekerja maksimal, termasuk mempersiapkan penginapan untuk kontingen dan tamu undangan yang akan hadir.
Sunardi menegaskan, pelaksanaan FSBM kali ini merupakan sebuah sejarah bagi Sekadau. Sebab, kegiatan itu akan kembali digelar di Sekadau 28 tahun mendatang, karena event ini bergilir dilakukan di 14 kabupaten/kota se-Kalbar dalam jangka waktu 2 tahun sekali.
Karena itu, Sunardi meminta kepada semua pihak bekerja keras. Ia juga menyadari, peran serta dari seluruh masyarakat Sekadau sangat dibutuhkan. “Karena itu, kita mengajak kepada semua lapisan masyarakat, baik dari Puak Melayu maupun etnis lainnya, baik di Sekadau maupun luar Sekadau untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan ini,” imbuh Sunardi.
Sunardi berterimakasih atas dukungan semua pihak yang sudah membantu pantia. Terutama, jajaran Pemerintah Kabupaten Sekadau yang tidak hanya memberikan dukungan moril, tapi juga memberikan dukungan materil untuk kesukseskan kegiatan tersebut. “Kepada Pemkab, termasuk pak Bupati dan pak Wakil Bupati serta Sekda Sekadau, seluruh jajaran Forkompimda, kami ucapkan terimakasih atas dukungannya terhadap kegiatan ini,” tukas Sunardi.
Reporter: Abdu Syukri
Editor: Yuni Kurniyanto