eQuator.co.id – Pontianak-RK. Bupati Kayong Utara, Drs Citra Duani beserta rombongan bersepeda sehat sekaligus menyempatkan diri meninjau Asrama Mahasiswa Kayong Utara di Jalan Sepakat II, Kota Pontianak yang kondisinya memprihatinkan, Minggu (21/10) pagi.
Kunjungan Bupati Citra Duani secara tiba-tiba itu, sehingga sontak membuat mahasiwa kaget bercampur haru dan bahagia. Walaupun dalam kesempatan itu masih ada mahasiswa yang tidur.
“Kondisinya bangunan lama satu setengah lantai. Dengan total sebanyak 25 kamar tidur dan sungguh sangat memprihatinkan sekali,” ungkap Citra Duani usai mengunjungi beberapa ruangan di asrama tersebut. Seperti kamar tidur, kamar mandi hingga ke tempat-tempat lainnya. Bahkan, dirinya merasa prihatin melihat pondasi bangunan yang sudah agak miring. Apalagi lantai dan dinding sudah kelihatan retak, water closet (WC) atau kakus sebagian besar tidak berfungsi, atap banyak yang bocor serta tempat tidur yang sudah tidak layak lagi untuk dipergunakan.
“Untung masih ada di sampingnya, ada bangunan dua lantai yang terdiri 14 kamar yang cukup lumayan. Akan tetapi tiga ruang kamar mandi di lantai dua sudah tidak berfungsi lagi, karena rusak berat,” ulasnya.
Tak hanya itu, Bupati mengaku heran sebuah asrama mahasiswa tidak tersedia dapur, gudang, ruang tamu beserta meubeler, ruang pertemuan atau aula. Bahkan juga tidak tersedia tempat parkir.
Saat melakukan pertemuan serta berdialog dengan mahasiswa di asrama, Bupati Citra Duani menyampaikan rasa keprihatinannya melihat nasib mahasiswa Kayong Utara yang sedang menuntut ilmu di negeri seberang.
Oleh karena itu, Bupati berjanji akan membangun baru asrama lama. Bahkan, kalau memungkinkan akan didesain menjadi empat lantai, sehingga dapat memenuhi daya tampung mahasiswa Kayong Utara menjadi lebih banyak.
“Lantai utama atau dasar untuk kantin dan area parkir. Lantai dua dan tiga untuk kamar tidur. Sedangkan lantai empat untuk aula pertemuan, musala dan lain-lain,” tuturnya.
Selain itu, nantinya juga akan dilengkapi dengan ruang tamu beserta meja kursi dan perpustakaan di ruang belajar. Sedangkan untuk asrama sebelahnya akan segera dilakukan rehabilitasi dan pengecatan dinding.
Ketua Asrama Mahasiswa Kayong Utara berharap agar ada penambahan daya listrik. Apalagi selama ini pencairan dana voucher listrik sering terlambat, sehingga menyulitkan mahasiswa. Tak hanya itu, saat ini warga asrama untuk sementara meminjam tanah kosong disebelah gedung sebagai sarana olahraga.
Dalam kesempatan itu, Bupati Citra Duani berjanji akan segera memenuhi usulan tersebut. Bahkan melakukan pemasangan Telkom Speedy untuk kelancaran mahasiswa menggunakan internet. Sebelum meninggalkan asrama, Bupati memberikan bantuan tali kasih untuk membeli voucher listrik agar tidak gelap gulita.
Reporter: Kamiriluddin
Redaktur: Andry Soe