eQuator.co.id. – KAYONG UTARA. dr. Karolin Margret Natasa adalah satu-satunya calon Gubernur Kalimantan Barat (Cagub Kalbar) perempuan yang peduli dengan keberadaan dan pentingnya industri rumah tangga.
“Berbagai produk kerajinan yang ada di Kalbar sejauh ini sudah sangat baik, tinggal bagaimana kita mengemasnya menjadi lebih baik dan membantu akses permodalan serta penjualan. Ini akan menjadi perhatian utama kita untuk meningkatkan kreativitas masyarakat dan pengembangan usaha,” kata Karolin, saat mengunjungi pusat pengolahan anyaman rotan/bambu di Desa Benawai Agung, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Senin (2/4)
Sebagai cagub yang lebih dulu blusukan ke daerah pedalaman Kalbar, Karolin memahami betul apa yang dilakukan para perajin anyaman rotan/bambu di Benawai Agung tersebut merupakan upaya pengembangan warusan tradisi dan budaya serta meningkatkan ekonomi keluarga.
“Saya berharap, para orang tua yang mengerti tentang kerajinan anyaman, untuk selalu mengajarkan kerajinan tersebut kepada anak-anak.Terutama anak perempuan, karena selain untuk pelestarian budaya juga diharapkan kedepan dapat sebagai upaya membantu meningkatkan pendapatan keluarga,” tuturnya.
Dengan jaringan pertemanan yang dibangunnya saat menjabat anggota DPR dua perioden, Karolin yakin, jika pemerintah bisa lebih fokus memberikan pembinaan kepada para perajinyang ada di setiap daerah di Kalbar. Sehingga ke depan, produk kerajinan Kalbar bisa memiliki pasar Ekspor.
“Kita memiliki kondisi geografis yang sangat mendukung untuk itu, dimana selain alam kita yang kaya akan bahan baku untuk industri kerajinan, juga kita sangat dekat dengan Malaysia, sehingga itu bisa menjadi pasar utama kita,” tandasnya.
Selain itu, Karolin yang berpasangan dengan Cawagubnya Suryatman Gidot optimis mampu mendorong kerajinan lokal yang merupakan bagian dari industri kreatif, agar mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Kalbar.
“Sentra industri kreatif dianggap perlu untuk dikembangkan. Hal ini dilakukan karena telah terbukti memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan, menciptakan iklim bisnis yang positif, dan berdampak sosial yang positif pula,” katanya.
Mendapat kunjungan dari Cagub Kalbar nomor urut 2, seorang perajin sekaligus pelaku UMKM di Kabupaten Kayong Utara, Ahmadi Usman mengaku senang dan sangat mendukung upaya pasangan Karolin-Gidot dalam mengembangkan industri kreatif.
“Apa yang disampaikan Bu Karolin memang menjadi harapan saya selaku perajin. Karena selain berpotensi menghasilkan uang, industri kreatif yang sudah lama saya geluti bisa membuka lapangan kerja untuk rekan-rekan lainnya,” ucap Ahmadi.
Ahmadi dan sejumlah pelaku UMKM lainnya berharap pasangan Karolin-Gidot terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar lima tahun kedepan. Sehingga program kerja yang pro kepada pelaku UMKM bisa dijalankannya.
MEDIA CENTER KAROL GIDOT