eQuator.co.id – MENJELANG pesta demokrasi, apa pun bisa menjadi bahan bully. Termasuk apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika melawat ke Kabul, Afghanistan. Saat itu Jokowi sempat memimpin salat. Tapi jadi ramai ketika beredar foto lain saat Jokowi jadi makmum.
Kehebohan itu terjadi ketika akun Twitter penyiar VOA Ahmad Fawad Lami mem-posting foto Jokowi menjadi makmum salat di masjid Istana Presiden Afghanistan. Mereka yang benci Jokowi langsung dapat bahan untuk mem-bully. Sebab, dalam foto yang beredar sebelumnya, Jokowi yang menjadi imam salat. Apalagi, tempat salatnya sama. Urutan makmum di saf pertama juga sama.
Entah siapa yang memulai. Namun, kebanyakan mengira salat yang dipimpin Jokowi dibatalkan karena bacaan salat presiden tidak lancar. Lalu digantikan imam masjid Istana Presiden.
“Cebong bangga Jokowi jadi imam salat di Afghanistan. Eh ternyata diganti karena bacaan sholatnya amburadul,” begitu penggalan status yang diunggah akun Facebook Amanina Muhajier kemarin.
Akun Amanina itu membagikan screenshot chat dari akun Facebook Muslim Cyber Riau Kepri. Sedangkan akun Muslim Cyber Riau Kepri membagikan link dari sumber pejabat Afghanistan, yang ternyata adalah akun Twitter Ahmad Fawad Lami.
Ahmad Fawad Lami banyak di-mention netizen Indonesia terkait posting-annya. Dia menjelaskan bahwa foto Jokowi menjadi makmum salat didapatkannya dari Istana Presiden Afghanistan. Menurut dia, dua foto Jokowi salat dengan posisi berbeda (menjadi makmum dan imam) beredar karena dilaksanakannya salat jamak. Saat itu Jokowi dan presiden Afghanistan melaksanakan salat Duhur. Lalu dilanjutkan dengan jamak salat Asar.
Sementara itu, Presiden Jokowi hanya tersenyum saat ditanya soal kejadian salat di Afghanistan tersebut. Dia menjelaskan, awalnya memang seluruh jamaah, termasuk dirinya, melaksanakan salat Duhur. Imamnya adalah imam masjid Afghanistan.
”Kemudian kita kan ingin jamak takdim melanjutkan ke (salat) Asar. Saya ya maju lah (menjadi imam), ya biasa lah,” terangnya seusai pembukaan rakernas perdagangan di Istana Negara kemarin. ”Apa sih, yang diramaikan itu apa?” lanjutnya lantas tertawa.
Jokowi memang biasa menjamak salat saat sedang berkunjung ke berbagai daerah. Itu dilakukan karena waktunya yang tidak memungkinkan. Wartawan koran ini juga pernah dua kali menjadi makmum salat jamak yang diimami presiden saat ikut dalam kunjungan ke daerah. (Jawa Pos/JPG)
FAKTA: Jokowi menjadi makmum salat Duhur di masjid Istana Presiden Afghanistan. Setelah itu Jokowi menjadi imam ketika melaksanakan salat jamak Asar.