eQuator.co.id – Pontianak. Prakirawan Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalbar saat kondisi cuaca di Kalimantan Barat berpotensi hujan sedang hingga deras. hak ini akan berlangsung hingga satu Minggu ke depan.
Kasi Data dan Informasi BMKG Kalbar, Sutikno kepada eQuator.co.id dirinya menerangkan curah hujan di wilayah Kalbar masih ada. Kendati begitu, potensi angin kencang sudah mulai berkurang. “Waspada dari hujan deras, yakni bisa menimbulkan banjir terutama Kalbar bagian Utara. Seperti Sambas, Bengkayang, Landak, Sanggau dan sekitarnya,”terang Sutikno.
Awan cumulonimbus saat ini berada di wilayah Kalbar. Di mana awan ini lah yang menyebabkan timbulnya hujan deras seperti sebelum-sebelumnya. “Awan cumulonimbus ini dapat menimbulkan petir maupun angin kencang,”ujarnya.
“Namun tanpa disertai angin kencang maupun petir. 95% disebabkan awan itu menimbulkan terjadi hujan,”sambungnya.
Untuk hujan yang berlangsung sore hari, pada Rabu (6/12) kemarin, itu diperkirakan angin dengan kecepatan 25 Knot. Pada tanggal 5 Desember 24 Knot dan tanggal 4 Desember 36 Knot. “Jadi potensi angin kencang sudah mulai berkurang,”katanya. (Zrn)