eQuator.co.id – Pontianak-RK. Lebih dari 20 pelatih silat yang berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat mengikuti Coaching Clinic yang diselenggarakan Borneo Silat Community (BSC) bersama Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Pontianak. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 17-18 Desember 2016 diselenggarakan di Base Camp Mixed Martial Arts, Golden Gening, Jalan Purnama Pontianak.
“Pelatih silat ini seperti dari Pontianak, Melawi, Putussibau, Ketapang dan lainnya,” kata Ketua BSC Johanes Iwan, Minggu (18/12).
Dijelaskan dia, Coaching Clinic bertujuan mewadahi pelatih-pelatih dari lintas perguruan untuk mendapatkan materi praktis. Kemudian, saling sharing pengalaman di dunia bela diri pencak silat.
“Kegiatan ini sungguh sudah lama dinanti, karena melalui Coaching Clinic ini para pelatih mendapatkan materi-materi praktis yang fokus kepada praktik praktis lapangan,” ujarnya.
Menurut Johanes, melalui Coaching Clinic diharapkan mereka dapat meningkatkan kemampuan untuk menjadi pelatih yang lebih baik lagi demi mencetak para atlet handal ke depannya.
“Artinya menjadi pelatih yang mampu memahami psikologis para atletnya, memanajemen latihan, dan mampu mengevaluasi hasil pada setiap pertandingan. Hal tersebut tentunya dengan tujuan untuk mencetak atlet-atlet juara,” terangnya.
Johanes juga berharap, kegiatan ini dapat menjadi cara untuk mencetak pelatih yang mampu membimbing para atlet dengan ilmu-ilmu yang baru dan membawa IPSI Kalbar berjaya di tiap level kejuaraan.
“Ini kami selenggarakan dengan dana sendiri melalui komunitas. Tapi kami tetap berharap atlet-atlet yang kami latih nantinya akan menjadi juara yang membanggakan bagi Kalimantan Barat,” tuntasnya. (fik)
