Rp52 Milyar Tangani Jalan Simpang Medang-Nanga Mau

Legislator Nilai Titik Pekerjaan Tidak Tepat

Rombongan mobil dinas Forkopimda melintasi jalan Nanga Mau-Nanga Tebidah—Achmad Munandar

eQuator.co.id – Sintang-RK. Pemprov Kalbar mengucurkan Rp52 miliar untuk memperbaiki infrastruktur jalan dari Simpang Medang-Nanga Mau Kecamatan Kayan Hilir. Pengerjaan jalan itu nantinya dikerjakan secara multi years (tahun jamak).

“Artinya, tahun 2016 ini telah dikucurkan dana kurang lebih Rp12 miliar dari total dana Rp52 miliar tersebut,” kata Anggota DPRD Sintang, Heri Jamri,kemarin.

Pemenang tender pun sudah ada. “Informasi yang kita terima, mereka akan mulai pekerjaanya itu dalam beberapa pekan kedepan,” kata Heri.

Meski mengapreseasi kucuran dana itu, namun ia menyayangkan Pemprov Kalbar tak melihat kondisi riil lapangan dalam menentukan titik yang akan dikerjakan. “Seharusnya titik pekerjaan dimulai bukan dari Simpang Medang- Nanga Mau,  tapi Nanga Mau – Tebidah, karena kondisi infrastruktur disana lebih memprihatinkan. Bahkan, ada beberapa titik ruas jalan yang hancur lebur serta sulit untuk dilintasi,” katanya.

DPRD pun berjanji akan terus berkoordinasi dengan Pemprov dalam penanganan jalan tersebut. “Akan kita koordinasikan kembali, sehingga beberapa titik ruas jalan yang memang perlu segera ditangani dapat tertangani dengan cepat, tepat dan bermanfaat bagi masyarakat setempat,” ujarnya.

Masyarakat setempat juga, kata Heri akan mendatangi Pemprov terkait infrastruktur disana.

Terpisah, Bupati Sintang, Jarot Winarno  mengatakan pembangunan  jalan memang mendesak. Sintang bahkan disebutnya mengalami kegawatdarutan infrastruktur. Maka dari itu, pembenahan jalan tidak bisa ditawar lagi.

“Kita akan usahakan jalan ruas desa ke kecamatan, semua  bisa terhubung darat, sehingga dapat mempermudah mobilitas masyarakat setempat dalam meningkatkan perekonomian disana,” katanya.

Jarot menegaskan pihaknya akan terus membantu memperjuangkan peningkatan jalan Simpang Medang sampai Ambalau. Ruas jalan yang rusak parah, terutama musim hujan. “Saya akan memperjuangkan jalan Simpang Medang menuju Ambalau sesuai kewenangan yang ada, seperti fungsi koordinasi,” kata Jarot.

 

Reporter: Achmad Munandar

Editor: Kiram Akbar