Virus Pokemon Go

eQuator.co.id – Game Pokemon Go. Permainan ini menjadi begitu fenomenal, sangat menarik dan telah menjadi obsesi banyak orang. Sehingga di mana-mana, gamers berlarian dengan smartphone-nya untuk mencari Picachu dan monster-monster lucu lainnya.

Sejak diluncurkan pada 6 Juli 2016 lalu, Pokemon Go sukses menarik perhatian masyarakat dunia. Bak virus, banyak orang langsung penasaran dan menjajal game ini. Selain menjadi viral di dunia maya, pengguna game ini juga terus bertambah.

Gabungan permainan dengan cara mencari monster virtual di dunia nyata ini menjawab kebutuhan manusia modern,terutama terkait kebutuhan manusia yang merupakan mahkluk sosial yang ingin bersosialisasi dengan oranglain. Namun yang utama adalah hasrat yang kuat untuk bisa menangkap monster di game ini.

Secara kesehatan, game ini memang mempunyai banyak keuntungan.Salah satunya membuat orang-orang aktif bergerak. Studi juga menemukan, aktif bergerak meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik.

Selain itu, menurut beberapa penelitian, hubungan sosial seperti percakapan ringan dengan orang asing, memiliki dampak positif, di antaranya membuat hati menjadi lebih senang.

Sayangnya game ini juga berdampak buruk. Karena bisa membuat seseorang menjadi terlalu fokus menatap pada layar smartphone-nya. Sehingga lupa dengan keadaan sekitarnya di dunia nyata.

Terlena dalam mengejar monster Pokemon Go itu tentunya bisa saja membuat seseorang tiba-tiba terjatuh, luka, terserempet kendaraan, serta hal-hal buruk lainnya.

Sehingga tidak mengherankan, kehadiran Pokemon Go memunculkan pro dan kontra di masyarakat. Padahal, Pokemon Go sama seperti permainan lain yang memiliki sisi positif dan negatif. Tinggal bagaimana masyarakat menyikapinya.

Sisi positifnya, Pokemon Go ‎membuat anak kreatif dan juga terhibur dengan tantangan dalam permaianan tersebut. Hal ini tentunya saja mampu melatih kecerdasan mereka.

Sisi negatifnya, jika berlebihan, tidak mengenal waktu dan lupa waktu belajar dan ibadah, sudah pasti Pokemon Go itu menjadi berbahaya bagi siapapun dan di mana pun.

Seharusnya, Pokemon Go jangan sampai sepenuhnya menguasai alam pikiran kita. Apalagi memperalat kita sampai tidak mempunyai waktu untuk melakukan hal-hal positif lainnya di dunia nyata ini.

Virus Pokemon Go jangan sampai membuat kita terlena hingga lupa segalanya. Agar tidak berdampak buruk bagi kehidupan kita sehari-hari. (Jaidi Chandra)