eQuator.co.id – AKTOR dan komedian Aming Supriatna Sugandhi akhirnya angkat bicara terkait pernikahannya yang disebut pernikahan kontroversial. Pria yang kerap tampil feminim itu akhirnya berbagi kisah akan siapa sosok istri dan perjalanan asmaranya. Seperti apa?
ACHMAD SUKARNO HAMID, Jakarta.
AMING Supriatna Sugandhi atau yang akrab disapa Aming akhirnya menunjukkan batang hidungnya. Aming muncul sebagai bintang tamu tamu program televisi Ada-Ada Aja Global TV Kamis (23/6). Maklum, setelah menikah dengan pujaan hatinya yang diketahui bernama Evelyn Nada Anjani pada Sabtu, 4 Juni 2016 di Bandung, Jawa Barat, Aming menghilang.
Eits jangan salah, aming bukan kabur, ternyata Aming tengah menikmati masa bulan madu. ”Mau ngapa-ngapain sekarang ada temennya,” ujar Aming kepada awak media.
Setelah kurang lebih 20 hari menikmati bulan madu. Aming menjalani rutinitasnya sebagai seorang artis. Sebelum ia menjalani profesi yang membesarkan namanya. Ia mencoba berbagi kisah akan perjalanan asmaranya.
”gue kenal dengan Evelyn setahun yang lalu,” ujarnya.
Pertemuan dengan istrinya, terang Aming, tak disengaja. Saat itu, ia tengah menjalani proses syuting salah satu programnya di Pulau Bidadari. ”Waktu itu dia lagi mancing,” katanya.
Dari sekedar obrolan, dirinya pun merasakan kecocokan dengan Evelyn. Hanya saja, perjalanan asmaranya tak semulus harapannya. Evelyn ternyata tinggal di Jepang. ”Dia dari kelas 5 SD tinggal di Jepang. Bapaknya lampung ibunya banten. Dia di jepang sama ibunya,” ceritanya.
Meski demikian, Aming tak mempermasalahkan kondisi tersebut. Perbedaan wakt dan jarak membuat bumbu asmara yang dibangun secara diam-diam itu membuat keduanya semakin dekat.
”Pas gue di Amerika gue suka komunikasi. Tadinya gue mau tinggal di Amerika karena dia, gue nggak jadi,” katanya.
Setelah setahun menjalani hubungan, Aming pun memutuskan meminangnya sebagai istri. ”Yang buat gue tertarik itu karena dia manis. Karena cinta tulus dan menerima kekurangan gue, kita Klik, dan gue ngerasa cinta sejati gue,” jelasnya.
Keputusan yang begitu cepat itupun membuat keluarganya sempat kaget. Belum lagi setelah melihat penampilan Evelyn yang seperti laki-laki. ” Waktu itu dia tomboy banget,” katanya.
Keluarganya pun sempat tak merestunya. ”Tapi restu nggak restu gue tetep nikah, jadi gue mempertanggung jawabkan ini,” paparnya.
Pernikahanya pun tak digelar secara besar seperti halnya pernikahan selebiriti pada umumnya. Aming memilih pernikahan secara sederhana dengan mengundang keluarganya. ”Waktu akad kan memang keluarga saja. Tapi itu juga bocor juga kan. Enggak bisa dikontrol. Dipikir yang dateng 150-an, ternyata sampe 300 atau 400. Jadi maaf yang nggak bisa dateng memang awalnya untuk keluarga saja,” jelasnya.
Terkait beragam isu pernikah kontroversi lantaran evleyn terlihat seperti pria. Aming tak mempermasalahkanya. “Pokoknya dari management saya, saya sudah janji, insya Aallah, tentang berbagai macam persepsi tentang kita, pasti kita kasih tahu. Semoga yang kita keluarkan bisa memberikan sebuah pencerahan di masyarakat. Informasi juga bisa dipertanggung jawabkan,” terangnya.
Seperti halnya pernikahan muda pada umumnya. Aming pun berharap segera mendapatkan momongan. Hanya saja dirinya tak mau memaksakan diri. Ia mencoba menjalaninya dengan normal. ”Maksud gue kalau mau dikasih cepet alhamdulilah. Kalau belum dapet nanti kita bikin program. Karena gue itu nggak maksain untuk punya langsung. Dikasih syukur nggak juga nggak papa. Nanti ada waktunya. Apapun itu gue berharap dikasih yang terbaik,” pungkasnya. (*)
