eQuator.co.id – Pontianak-RK. Transera Hotel Pontianak memprakarsai kegiatan malam seribu amal pada 23 Juni 2016. Pihak panitia optimis dapat menghadirkan 1.000 anak yatim piatu dari berbagai panti asuhan.
“Ini ketiga kalinya Transera laksanakan, waktunya bertepatan di malam lailatul kadar,” ujar Patris Firtadjaja, GM Transera Hotel Pontianaka saat konferensi pers, Selasa (21/6) di Transera Hotel Pontianak.
Malam 1.000 amal ini terselenggara atas kerjasama beberapa organisasi serta gabungan perhotelan di Pontianak. Kegiatan yang sudah berjalan tiga tahun berurut-turut ini bahkan mengalami peningkatan signifikan. Tahun pertama hanya menyantuni 300 anak yatim piatu dan tahun kedua hampir mencapai target sekitar 800 anak.
“Kemudian tahun ini kita harap benar-benar 1.000 yang tersantuni. Karena dengan adanya 3 organisasi, akan terlihat bahwa kami insan pariwisata tidak hanya berbagi info bisnis saja, tapi juga ingin membagikan haknya anak yatim lewat malam 1.000 amal ini,” paparnya.
Diakui patris, di tahun pertama, pihaknya bersama tim banyak menemui kendala. Tahun kedua, nyaris mencapai target 1.000.
“Acara ini kalau saya masih di Transera harus selalu ada. Bahka kalau saya tidak ada pun ini harus ada. Karena kalau tidak saya akan sedih lantaran kami sudah bersusah payah membentuk ini dari awal,” tutur Patris.
Di tempat sama, Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indoneaia (PHRI), Edi Kamal menuturkan kegiatan malam 1.000 amal merupakan terobosan yang sangat baik. Di mana ini bentuk kepedulian pelaku usaha yang tidak hanya mementingkan bisnis semata.
“Tahun ini cukup berbeda, karena ada beberapa organisasi yang bergabung. Sesuatu yang benar dengan niat biak itu tidak mudah. Kami yakin dengan bergabung ini, malam 1.000 amal yang dicita-citakan Transera yang belum tercapai saya yakin angka ini akan tercapai,” demikian Edi.
Laporan: Gusnadi
Editor: Arman Hairiadi
