Bupati: Pedagang Jangan Timbun Sembako

Pasokan Sembako. Bupati Rusman Ali bertemu dengan masyarakat di Desa Pinang Luar, Kecamatan Kubu untuk memastikan ketersediaan Sembako di tingkat desa aman, Selasa (14/6). Syamsul Arifin/RK.

eQuator.co.id – Kubu Raya-RK. Selama Ramadan hingga menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah kebutuhan sembako di sejumlah daerah terus mengalami kenaikan. Salah satunya di wilayah Kabupaten Kubu Raya.

“Saya minta pedagang jangan menimbun sembako. Lonjakan harga berbagai bahan kebutuhan pokok terjadi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Kubu Raya beberapa pekan terakhir,” ucap Bupati Kubu Raya, H Rusman Ali, Selasa (14/6).

Oleh karena itu, Bupati menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terkait ketersediaan kebutuhan pangan masyarakat hingga ke pelosok daerah. Hal itu penting untuk memastikan ketersediaan pangan selama Ramadan dan Idul Fitri aman serta tetap terjangkau.

“Kami mengimbau agar para pedagang tidak melakukan penimbunan sembako. Biasanya ada saja oknum pedagang yang nakal melakukan penimbunan. Jika itu terjadi, saya minta masyarakat dengan cepat melaporkan ke kami. Tentu akan kita tindak tegas pedagang-pedagang seperti itu,” ucap Rusman Ali.

Di dalam perdagangan tentulah si pedagang mau mencari untung. Akan tetapi, kata Bupati, jangan sampai menggunakan cara-cara yang tidak baik. “Selain melanggar Undang-undang, penimbunan sembako juga merugikan masyarakat dan dampaknya akan fatal,” paparnya.

Oleh karena itu, Bupati mengharapkan, dinas terkait dapat terus mengikuti perkembangan harga sembako di sejumlah pasar tradisional hingga ke desa-desa terutama di daerah luar Kabupaten Kubu Raya.

Reporter: Syamsul Arifin

Redaktur: Andry Soe