eQuator.co.id – Mempawah-RK. Empat pasangan mesum atau luar nikah, bahkan diantaranya masih berusia dini alias cabe-cabean, terjaring razia Polsek Mempawah Hilir, Selasa (5/4). Polisi menyisiri penginapan di Kota Mempawah.
“Razia penginapan ini kita lakukan dalam rangka Operasi Bersinar (Bersih Sindikat Narkoba),” kata Iptu Galih Wicaksono, SIK, Kapolsek Mempawah Hilir.
Razia yang dilakukan polisi ini, tidak menemukan peredaran Narkoba. Di luar target, malah menemukan pasangan mesum di penginapan. Polisi langsung menggelandang semua pasangan tak resmi itu ke Polsek Mempawah Hilir untuk didata dan dibina.
“Kita akan membuat surat perjanjian kepada para pasangan yang tidak sah itu, supaya tidak mengulangi perbuatannya,” ungkap Galih.
Iptu Galih juga menuturkan, jajarannya mengamankan barang bukti tiga merek berupa jamu oplosan. “Jamu itu sejenis obat kuat, namun kalau dikonsumsi pengaruhnya seperti konsumsi Narkoba,” ungkap Galih.
Dari hasil sitaan itu, tiga kemasan jamu tak resmi tersebut akan dibawa ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pontianak, memastikan kandungan di dalamnya jamu tersebut.
“Kita akan melihat kandungan jamu tersebut, apakah layak atau tidak jika dikonsumsi,” jelas Galih.
Dari empat pasangan luar nikah yang terjaring itu, setelah didata, rata-rata yang ditangkap bukan warga Mempawah Hilir. “Berbagai macam alibi dan tingkah pasangan luar nikah itu yang tak mau dibawa ke Polsek. Namun tetap kita gelandang ke Polsek untuk dimintai keterangan,” paparnya.
Ketika polisi meminta nomor handphone pihak keluarga yang dapat dihubungi, masing-masing pasangan mengeluarkan jurus berkelit. Bahkan alasan yang tidak masuk akal pun disampaikan ke polisi.
“Ada yang mengaku handphone istri kecemplung di Sungai Kapuas. Ada juga yang bilang, mereka beristirahat sejenak mau menuju ke kota lain dan sebagainya,” papar Galih. (sky)
