eQuator – Pontianak-RK. Setelah mengantongi lima tiket PON di kelas dragon boat pada Prakualifikasi PON di venue Jakabaring Palembang, 16-19 November lalu. Kini, para pendayung Kalbar kembali menorehkan prestasi di tiga nomor kelas lomba rowing pada Prakualifikasi PON di venue Karangkates Malang, Jawa Timur, pada 12-15 Desember kemarin.
Tiga nomor tersebut, diantaranya nomor rowing 4 pendayung dengan menempati rangking 8, nomor single scull putri di rangking 9 dan nomor double scull putra dirangking 11.
“Dari lima nomor yang diikuti, kita berhasil lolos di tiga nomor. Sebelumnya ada enam nomor, namun nomor single scull putra kita lepas, karena kita mau konsen di nomor 4 pendayung,” ujar Ketua Harian Pengprov Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalbar, Abdi Nurkamil Mawardi, Selasa (15/12).
Dengan perolehan ini, Abdi mengaku sangat bangga. Mengingat dari 21 provinsi yang ikut serta, Kalbar mampu merampok tiga nomor dari 12 kuota untuk 12 provinsi yang tersedia.
“Saya benar-benar salut bahwa atlet kita mampu bersaing. Padahal banyak daerah yang lebih segala-galanya, kesiapan, fasilitas dan dana justru tidak begitu berhasil. Kita lihat Kalteng, Riau dan banyak lagi. Itu raksasa-raksasa dayung semua yang kita lawan,” ulasnya.
Menurutnya, untuk kelas rowing memang selama ini PODSI Kalbar minim pengalaman. Bahkan, PODSI Kalbar tidak pernah sama sekali mengikutsertakan dalam Pra PON. Baru kali ini dan menang.
“Kalau Pra PON yang dulu kita hanya lolos dragon boat saja, karena memang khusus nomor rowing ini belum pernah kita ikutkan. Jadi untuk yang lalu itu kita kirim 5 orang untuk kayak, 1 orang untuk cano dan 22 orang untuk dragon,” paparnya.
Meski demikian, Abdi mengaku tetap belum merasa puas. Ke depan PODSI Kalbar akan melakukan evaluasi untuk lebih memaksimalkan kesiapan para atlet. Terlebih pada kejuaraan PON mendatang.
“Saya punya strategi sendiri untuk itu,” ucapnya.
Sebelumnya, untuk kelas dragon boat, yang sudah pasti berangkat mewakili Kalbar ke PON tahun depan. Yakni kelas 22 pendayung putra dengan tiga nomor lomba. Yakni jarak 1000 meter, 500 meter dan 250 meter. Kemudian, 12 pendayung putra dengan dua nomor, jarak 500 meter dan 250 meter.
PON XIX dayung sendiri akan diselenggarakan pada September 2016 di venue Danau Cipule, Kabupaten Kerawang, Provinsi Jawa Barat. (fik)
