8 Prioritas Pembangunan Kota Singkawang 2020

Peningkatan Derajat Kesehatan

eQuator.co.id – Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Singkawang Tengah di Aula Kecamatan, Jalan Pahlawan, Kelurahan Roban, Kamis (21/2).

“Musrenbang kecamatan tahun 2019 dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Singkawang tahun 2020,” jelas Tjhai Chui Mie.

Lanjutnya, arah kebijakan penyusunan RKPD tahun 2020 mempertimbangkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Singkawang, yakni mengembangkan peran organisasi atau lembaga kemasyarakatan, sosial, politik dan keagamaan.

“Meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengembangkan nilai dan keanekaragaman budaya. Meningkatkan cakupan ketersediaan data dan informasi pembangunan,” sambungnya.

Kemudian, melanjutkan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur yang berkesinambungan dan merata dalam meningkatkan produktivitas perekonomian dan aksesibilitas. Serta pengembangan IT dalam penyelenggaraan pemerintahan untuk meningkatkan pelayanan publik. Juga mengembangkan dan membina pelaku usaha, penyelenggara jasa, IKM, petani dan nelayan untuk meningkatkan kompetensi dan pengembangan manajemen usaha dan meningkatkan produksi.

“Pembinaan dan pengembangan organisasi kepemudaan dalam meningkatkan kemandiriannya dan penanganan permasalahan sosial untuk berkontribusi menurunkan angka kemiskinan,” tutur Tjhai Chui Mie.

Berdasarkan pada prioritas pembangunan nasional dan pemerintahan provinsi Kalbar yang bertujuan pada tercapainya sinergi pusat dan daerah dalam perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi, maka Prioritas Pembangunan Kota Singkawang 2020 yaitu: Peningkatan  dan pemerataan kualitas pendidikan. Peningkatan derajat kesehatan. Penyediaan utilitas dan sarana prasarana publik. Peningkatan pertumbuhan ekonomi. Pemantapan kinerja aparatur birokrasi. Pengembangan dan penataan kawasan.  Pelestarian lingkungan hidup dan pemanfaatan ruang. “Serta harmonisasi umat beragama dan kebudayaan,” ucapnya.

Narasi: Suhendra Yusri

Foto: Diskominfo Kota Singkawang