6 Ruko Jeruju Dilahap Si Jago Merah

Terbakar. Sedikitnya 6 ruko di Jalan Kom Yos Sudarso, Kecamatan Pontianak Barat terbakar, Minggu (17/3) sore. Warga for RK

eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Kebakaran hebat menghanguskan 6 rumah took (Ruko) di Jeruju, Jalan Kom Yos Sudarso, Kecamatan Pontianak Barat, Minggu (17/3) sore.  Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut.

Edi Zukarnaen, petugas pemadam kebakaran dari Mitra Jawi menuturkan, informasi kebakaran tersebut baru ia ketahui sore hari, sebelum azan magrib berkumandang. “Kebakaran kita terima sebelum azan magrib, katanya ada kebakaran di samping Markas Angkatan Laut,” katanya.

Mendapati informasi itu, dia dan petugas pemadam  lantas segara mendatangi lokasi. “Pada saat kita sampai, memang apinya sudah besar dan sudah metembet di tiga bagunan, dari depan sudah tiga yang kenak,” jelasnya.

“Merembetnya (api, red) dari tengah sana dari ekapedisi mungkin, jadi merembet kesini, sehingga kita mencoba untuk memblokirnya. Alhamdulilah, ketersediaan air pun ada,” duganya.

Edi mengaku, berkat kerja sama para pemadam api akhirnya dapat dikendalikan dan tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu. “Korban jiwa sementara tidak ada, hanya saja ada pemadam yang sesak napas dari pemadam Nipah Kuning. Namun, alhamdulilah terakhir saya cek, tidak apa-apa dan mungkin hanya terkejut ,” paparnya.

Dia menuturkan, musibah kebakaran menyebabkan  enam ruko yang terbakar. “Kalau kita lihat ada  6 ruko, mungkin ada juga yang gudang yang sampai belakang. Tapi belakang sudah  kita lokalisir bisa dilihat sendiri, hanya di depannya saja,” terangnya.

Edi belum dapat memastikan penyebab kebakaran. “Sementara penyebab kebakaran belum di ketahui,” jelasnya.

Sementara itu, Arul, 21, salah satu petugas PMI, membenarkan adanya salah satu orang petugas yang  mengalami sesak nafas dalam musibah itu. “Yang kita tangani 1 orang, atas nama Muhammad Ilham dari Pemadam Sungai Nipah Kuning,” paparnya.

Dirinya menuturkan, korban mengalami  sesak nafas lantaran terlalu  banyak menghisap asap, kemudian  kepalanya juga terbentur kayu. “Jadi itu yang menyebabkan dia sempat  pingsan,” jelasnya.

Kendati demikian kondisi pemadam tersebut saat ini baik-baik saja. “Langsung kita tangani, sekitar 20 menitan. Setelah aman korban dibawa temannya pulang,” tuturnya lagi.

Sementara itu, Kapolsek Polsek Pontianak Barat Kompol Abdullah mengatakan, kebakaran menghaguskan enam ruko. ” Iya. Ini saya masih berada di TKP. Api sudah padam,” ucapnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Minggu, (17/3) pukul 20.50 WIB.

Dirinya menuturkan pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran.” Penyebabnya masih dalam penyelidikan, “pungkansya

 

Laporan: Andi Ridwansyah

Editor: Yuni Kurniyanto