eQuator – Sukadana-RK. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid mengajak seluruh pengusaha rumah makan maupun penginapan agar dapat bersiap-siap jelang kegiatan Sail Selat Karimata yang akan digelar tahun ini. Pasalnya ketika kegiatan bertarap internasional itu berlangsung, KKU tentu akan ramai dikunjungi tamu luar serta pejabat negara hingga tamu dari berbagai negara.
“Ini adalah kesempatan yang sangat baik. Anda selaku pengusaha rumah makan dan penginapan jangan menyia-nyiakan kesempatan ini dan harus ikut ambil bagian,” ucap Bupati H Hildi Hamid saat sosialisasi kepada pemilik rumah makan dan pemilik penginapan yang ada di KKU di Gedung Balai Praja Kantor Bupati, belum lama ini.
Menurutnya, pemerintah melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) KKU sengaja mengumpulkan para pemilik rumah makan maupun penginapan. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi kunjungan tamu dari pusat untuk meninjau dan melaksanakan kegiatan pra Sail Karimata. Karena, apabila melirik pada acara Sail di Tomini 2015, memang peran pemilik rumah makan dan penginapan begitu memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan para tamu yang hadir.
Sebenarnya, dilanjutkan Hildi, dirinya pesimis melihat kemampuan KKU. Akan tetapi, ia melihat Tomini pada tahun lalu dengan kotanya sudah termasuk lengkap, dari administrasi pemerintahan daerahnya, rumah Dinas Bupatinya sudah ada, tapi yang menjadi keluhan para pendatang yang mempersiapkan Sail ini adalah masalah rumah makan.
“Saya lihat di sana (Tomini, red) memang sangat sedikit dan tidak ada yang buka 24 jam sehingga ini menjadi kesulitan mereka (Kabupaten Parigi Mutong, Kecamatan Tomini), ini yang menjadi perhatian kita,” ujarnya.
Hildi memperkirakan, dalam memasuki Maret ini, beberapa tamu dari berbagai instansi pemerintahan pusat akan hadir ke KKU guna menyiapkan berbagai macam hal guna menunjang kesiapan Sail Selat Karimata. Sehingga dengan jumlah tamu yang hadir nanti diperkirakan berbagai penginapan akan terisi. Termasuk rumah makan akan kebanjiran pelanggan. Ia berharap kepada pemilik rumah makan dan penginapan bisa mulai mempersiapkan hal-hal yang diperlukan.
Hildi berpesan, pemilik rumah makan dan penginapan untuk dapat menjaga kebersihan usaha mereka masing-masing. Mengingat hal tersebut akan menjadi perhatian para tamu yang nantinya akan datang ke KKU.
“Saya tidak berharap pemilik rumah makan untuk buka 24 jam, tapi setidaknya pemilik rumah makan disekitaran Pantai Pulau Datok bisa menyediakan makanan dan minuman untuk para pekerja dan para teknisinya, selama mereka bekerja di sini (Kayong Utara). Saya harap bagi penginapan juga bisa segera membenahi diri. Perusahaan rumah makan juga harus menyiapkan diri, karena yang menjadi perhatian mereka juga kebersihan,” pesannya.
Dalam waktu dekat, pemerintah akan mulai menyebar beberapa baleho kepada pemilik rumah makan dan penginapan. Sekaligus menyampaikan kepada masyarakat khususnya Kayong Utara bahwa kegiatan Sail ini satu diantara program pemerintah pusat untuk memajukan daerah yang memiliki potensi wisata bahari.
“Saya harap mulai saat ini masyarakat mengetahui bahwa Sail Karimata ini tujuannya untuk mengangkat daerah-daerah yang berpotensi dengan wisata ini bisa meningkatkan wisatawan yang masuk ke Sukadana,” harapnya.
Asisten I Setda Pemkab Kayong Utara, H Syarif Muzahar, SIP meminta seluruh masyarakat untuk dapat melihat kesempatan Sail Selat Karimata yang tidak lama lagi akan digelar. Dengan jumlah tamu yang hadir di acara Pra Sail dan acara puncak nantinya, nilai rupiah akan berdatangan ke Kayong Utara.
“Tinggal bagaimana masyarakat Kayong Utara melihat peluang yang ada,” paparnya.
Reporter: Kamiriluddin
Redaktur: Andry Soe
