eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang Hari Raya Idulfitri 1440 Hijriah, PT Pelabuhan Indonesia atau Indonesia Port Corporation (IPC) II Cabang Pontianak menyiapkan tiga kapal di Pelabuhan Dwikora Pontianak. Sebanyak selapan jadwal untuk rute Pontianak-Semarang.
Deputy General Manager of Legal & Internal Control IPC Branch Pontianak, Mustafa Muhammad As’ad menyampaikan, pihaknya menyiapkan persiapan untuk penumpang arus mudik yang melalui Pelabuhan Indonesia II Cabang Pontianak. “Kami dari sisi pelabuhan sebagai operator siap membantu, memperlancar agar penumpang yang melalui pelabuhan itu lancar, aman dan nyaman,” ujar Mustafa
Kemudian, akan menyiapka personel yang akan membackup dari sikap keamanan dan akan dipersiapkan jadwal dari kedatangan kapal. Setalah itu, akan membuat posko informasi arus mudik. Selain itu, akan dibangun posko pusat informasi lebaran.
Mustafa menyinggung kenaikan harga tiket pesawat, pihaknya menyiapkan persiapan diri untuk menyambut lonjakan kenaikkan ramainya penumpang. Kemudian menjelaskan dalam data Pelabuhan Indonesia Cabang Pontianak, setiap tahun selalu ada penurunan penunpang secara nasional. “Tidak ada kenaikan kecuali saat tertentu saja saat arus mudik pas di hari lain malahan turun,” tuturnya
Kemudian, Pelabuhan Indonesia II Cabang Pontianak sudah menyiapkan 3 kapal untuk pulang pergi dalam 8 jadwal yang akan melakukan perjalanan dari Pontianak ke Semarang.
Sedangkan Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak, Capt A Bintang Novy menjelaskan, melancarkan kegiatan angkutan lebaran dari pemeriksaan secara admintrasi dan maupun teknis status hukum dan siterfikat terhadap kapal, ada beberapa kekurangan minor dan sekarang sudah di penuhi.
Untuk kapal kapal yang disiapkan ada 7 buah kapal dan ada 4 kapal untuk provinsi dan untuk lokal di sediakan 3 kapal dan telah dilakukan pemeriksaan seluruh kapal yang akan berjalan 15 hari sebelum lebaran dan 15 hari sesudah lebaran. Dan kapal ini terdiri dari PT Pelni, PT DLU dan juga kapal kapal printis yaitu Sabuk Nusantar 30 dan Sabuk Nusantara 48.
Setalah itu, Bintang menegaskan, untuk operater agar mempersiapkan crew dari kapal itu sendiri karena akan adanya peningkatan penumpang sebesar 5% dari kegiatan angkutan lebaran tahun lalu. “Kemungkinan tahun ini di predeksi akan ada 17.000 keatas penumpang,” ujar Bintang,
Kemudian, sudah melibatkan seluruh instansi yaitu Lantamal, Polda, Mapolres, Polairut, Pemkot Pontianak, Pemprov Kalbar, Basarnas, dan Dinas Kesehatan akan membuatkan posko terpadu untuk menimalisasikan menghindar permasalah akan timbul.
Adanya predeksi bertambahnya atau lunjakan penumpang karena kenaikan tiket dan batasan tiket, KSOP meminta bantuan armada tambahan dari kantor pusat, dan juga meminta bantuan dari pihak kepolisian untuk membantu untuk menyeleksi barang barang muatan penumpang agar terhindar dari barang barang terlarang yang masuk dalam kapal. “Kamu juga menghimbau terhadap penumpang agar tidak membawa barang barang terlarang masuk dalam kapal,” tutup Bintang
Laporan: Tri Yulio HP
Editor: Yuni Kurniyanto