Tak Perlu Siapkan Uang Kembalian, Pedagang di Even Food Festival Terbantu Gunakan QRIS

eQuator.co.id-Pontianak. Pengunjung dan Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merasa terbantu dengan adanya layanan dengan sistem pembayaran QRIS di even Kalbar Food Festival yang digelar di Halaman Parkir Mega Mall Ayani Pontianak.

Hal ini dikemukakan oleh Adma (33), ibu empat anak ini mengakui bahwa layanan QRIS untuk transaksi pembayaran sangat membantu, terlebih ia yang jarang membawa uang dalam bentuk tunai.

“QRIS ini sangat membantu sekali, sebab kalau bawa uang tunai rawan hilang apalagi saya yang orangnya agak ceroboh, jadi lebih aman, gampang bayarnya pakai QRIS, bersyukur di Kalbar food Festival ini rata-rata pedagangnya bisa gunakan QRIS,” ujar Adma saat di wawancarai eQuator.co kemarin.

Lalu, Silvia, satu diantara UMKM yang berjualan kuliner Baso Aci di Food Festival Khatulistiwa, ia menuturkan, bahwa pengujung yang datang kebanyakan menggunakan QRIS dalam membayar jualannya.

“Kita merasa terbantu dengan QRIS, sebab pengujung yang membeli banyak menggunakan layanan ini,” kata Selvi seraya menyiapkan dagangannya

Dijelaskan Selvi, dalam sehari pengujung yang menggunakan QRIS hampir mencapai jutaan rupiah.

“Jadi memang lebih gampang, dan kita tidak repot lagi sebab dana yang dikeluarkan sesuai dengan pembelian, kalau pakai uang tunai kita harus menyiapkan uang kembalian,” ungkapnya

Stan lainnya yakni Komunitas Khatulistiwa Budaya, stan yang satu ini menjual beragam produk makanan ringan yang dibuat oleh puluhan Umkm di Kalbar yang tergabung dalam komunitas ini.

Adapun produk makanan yang dijual beberapa diantaranya, amplang dari Ketapang, stik talas, bola-bola salju dari Pontianak, kembang goyang, kue sagu, stik bawang dan adapula produk non makanan seperti deodoran alami yang dibuat oleh UMKM dari Kabupaten Sambas.

“Jadi di komunitas Khatulistiwa Budaya ini kita menjual beragam produk Umkm yang sudah bersertifikasi Halal, dari seluruh Kota kabupaten di Kalbar, namun memang ada beberapa kabupaten yang tidak mengirim produkny lantaran kemarin terkendala banjir, dan lain-lain,” tutur Dian Nusaria pemilik stand

Selama even Kalbar Food Restival ini digelar, dikatakan Dian, layanan pembayaran QRIS sangat membantu bagi UMKM, termasuk di stand Komunitas Khatulistiwa Budaya.

“Sistem pembayaran QRIS ini sangat membantu bagi para pedagang, sebab caranya yang gampang scan barcode saja, dan kita tidak perlu menyiapkan uang kembalian, aman dan simpel,” ungkap Dian

Disamping itu, kata Dian yang juga sebagai Pendamping PPH, saat ini pihaknya juga sedang menggalakkan penggunaan QRIS bagi UMKM.

“Kita sudah bekerjasama dengan beberapa pihak bank agar seluruh UMKM dalam komunitas ini bisa segera menyiapkan QRIS untuk transaksi pembayaran produknya masing-masing,” imbuh Dian

Diketahui bahwa kegiatan Kalbar Food Festival merupakan rangkaian dari even Saprahan Khatulistiwa 2025 yang gelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) bersinergi bersama Pemerintah Provinsi Kalbar dan mitra strategis lainnya seperti event organizer Sporta dan Kalbar Food Festival yang dihelat pada tanggal 5 – 16 Februari 2025 yang mengangkat tema mengangkat tema “Membangun Masa Depan, Menjaga Tradisi, Menyongsong Digitalisasi”.

“Even ini juga sebagai dukungan akseptasi pembayaran digital, seluruh tenant pada Saprahan Khatulistiwa Expo menyediakan opsi pembayaran menggunakan QRIS,” tutup Kepala KPw BI Kalbar, NA Anggini Sari dalam rilisnya belum lama ini. (Ova)