Motif ‘Tabur Batu’ Kabupaten Sambas masuk nominasi 10 besar terbaik dalam event Karya Kreatif Indonesia (KKI) Tahun 2018. Pameran KKI ini diinisiasi Departemen Pengembangan UMKM Bank Indonesia di Jakarta Hilton Convention Centre, 20-22 Juli 2018.
Nova Sari, Jakarta
eQuator.co.id – Hasil tenun pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) asal Sambas ini dinobatkan oleh Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo. Kegiatan dibuka Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama Dewan Gubernur BI. Menghadirkan hasil karya UMKM binaan dari 46 kantor perwakilan dalam negeri BI. Meliputi wilayah Sumatera, Jawa, dan Sulampua. Dalam bentuk hasil tenun dan aksesoris pakaian maupun dekorasi interior.
Para peserta UMKM dipersilahkan memajang hasil karya dari daerahnya masing-masing. Langkah ini tentu tidak dilewatkan para pelaku UMKM Kalbar, lantaran stan sudah disediakan. Beberapa karya tenun dari pengrajin Sambas, serta produk bidai (tikar) dan asesoris pakaian dari pengrajin di Pontianak.
“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dari BI untuk mendukung pelaku UMKM untuk dapat menjadi usaha yang lebih berkembang, maju, bahkan tidak hanya di lokal akan tetapi tingkat global, salah satu bukti kongkritnya yaitu kegiatan KKI ini,” ujar Kepala BI Kalbar, Prijono, diwawancarai Rakyat Kalbar, Senin (23/7).
KKI tahun ketiga digelar BI. Selain pameran dan penjualan produk, sekaligus menampilkan talkshow yang bertemakan ‘Strategi dan Kiat UMKM Kreatif Menembus Pasar Ekspor’, talkshow ‘Strategi Perluasan Akses Pasar UMKM Melalui E-Commerce’, dan Fashion Show produk tenun terpilih oleh perancang busana ternama nasional.
“Kegiatan ini tentu menjadi peluang serta kesempatan yang bagus bagi para pelaku UMKM, yang mana selain mempromosikan hasil karyanya, di sini mereka juga bisa melihat secara langsung jenis-jenis karya tenun dari daerah lainnya, ini juga sekaligus membuka wawasan bagi mereka, utamanya dalam persaingan seperti saat ini,” terang Prijono.
Di sisi lain, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengungkapkan keinginan pribadinya. Ia ingin membeli 10 kain batik/tenun yang akan dipilihnya dari 46 kain batik/tenun masing-masing Kantor Bank Indonesia perwakilan dalam negeri. Salah satunya, ya itu tadi, tenun Sambas.
“Ke depannya, Bank Indonesia akan upayakan untuk menerbitkan buku katalog produk unggulan UMKM, termasuk karya tenun ini, yang juga dilengkapi dengan latar cerita keunikan produk beserta perjuangan Kantor Perwakilan Bank Indonesia dalam negeri bersama dengan pengrajin dalam mengembangkannya,” tegas Perry. (*)