eQuator.co.id-Pontianak. Dalam rangka memeriahkan Hari Ibu, Srikandi PLN UID Kalimantan Barat yang merupakan organisasi perkumpulan karyawati PLN Grup menggelar kegiatan Pemberdayaan Ibu Tunggal dan Mandiri Dalam Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Pontianak.
Kegiatan ini dihelat di Hotel Golden Tulip Pontianak, Kamis (18/12) dimana dihadiri langsung oleh Pembina Srikandi se-Kalimantan, Joice Lanny Wantania dan Yanieta Arbiastuti, Penasehat Alisah Khadizah ICMI Kota Pontianak serta serta puluhan UMKM dari kota Pontianak.
“Dalam rangka memperingati Hari Ibu kami dari Srikandi PLN Grup tidak hanya berupaya meningkatkan kapasitas diri saja, namun bagaimana kami dapat ikut berkontribusi kepada masyarakat,” ujar Pembina Srikandi se-Kalimantan, Joice Lanny Wantania kepada sejumlah media kemarin.
Selain itu, Joice juga menuturkan bahwa kegiatan Pemberdayaan bagi Ibu Tunggal dan Mandiri dalam pengembangan Umkm ini dilakukan untuk meningkatkan usaha agar lebih berkembang.
“Jadi kita memberikan pembinaan bagi ibu tunggal atau ibu mandiri sebagai pelaku Umkm yang masih memiliki keterbatasan baik dari sisi modal, pengetahuan atau dari sisi kemasan yang menarik,” ungkapnya
Sehingga kata Joice, dengan produk yang bagus, tentunya dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat khususnya Umkm, sehingga dapat dipasarkan tidak hanya dipasar lokal, namun juga bisa lebih luas ke pasar internasional.
“Dari Umkm yang hadir ini dari rasa, kualitas produk makanan yang dibuat sudah sangat luar biasa, namun memang dari sisi kemasan yang masih perlu ditingkatkan kembali, sehingga dengan produk yang menarik tentu mimpi besar kita bisa dipasarkan baik kedaerah Kalbar bahkan lebih luas lagi kepasar internasional seperti dinegara tetangga atau eropa,” ucapnya
Lebih lanjut, diijelaskan Joice, bahwa kegiatan pemberdayaan bagi Umkm ini baru kali pertama digelar oleh Srikandi PLN Grup, namun sebelumnya hanya mengadakan kegiatan secara internal saja.
“Kita melihat antusias para ibu-ibu Umkm sangat positif sekali dengan kegiatan ini, ada puluhan Umkm yang mendaftar namun saat ini kita memberikan pembinaan sebanyak 25 Umkm, kita berencana akan membuat tahapan selanjutnya, dan ini kami bagi lagi dalam beberapa tahap,” sambungnya
Selain itu, Joice menyampaikan apresiasinya kepada dukungan Pemerintah Kota Pontianak, dengan digelarnya agenda tersebut dapat menjadi contoh baik bagi BUMN lain, ASN dan organisasi lainnya untuk ikut berkontribusi dalam memajukan Umkm Kalbar.
- “Kita berterima kasih dengan dukungan ibu Yanieta Arbiastuti, Penasehat Alisah Khadizah ICMI Kota Pontianak, kami berharap Umkm khususnya kaum perempuan ibu tunggal dengan Women Support Women ini sangat dibutuhkan agar menciptakan kemandirian dan kedepan bisa lebih maju dan bisa mendukung perempuan lainnya,” ungkap Joice
Lebih lanjut, Yanieta Arbiastuti, Penasehat Alisah Khadizah ICMI Kota Pontianak, menuturkan adanya sinergi Srikandi PLN dalam memberikan Pemberdayaan Ibu Tunggal dan Mandiri Dalam Pengembangan bagi Umkm di Pontianak ini disambut baik Umkm Pontianak.
“Ini merupakan kesempatan baik bagi pelaku Umkm ibu tunggal dan mandiri, dengan adanya pembinaan yang diberikan ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas produknya sehingga siap untuk dipasarkan secara lebih luas,” ucap Yanieta.
Disamping itu, Yanieta berharap adanya dukungan pembinaan dari Srikandi PLN Grup ini bisa terus berkelanjutan.
“Artinya dengan Women Support women nantinya mereka bisa memberikan kesempatan ke ibu-ibu lainnya kedepannya,” tutup Yanieta. (Ova)