Serbakeliru terkait Topan Mangkhut

HOAX

eQuator.co.id – MUNGKIN ini sudah menjadi kebiasaan netizen zaman now. Ketika terjadi bencana, mereka malas menyaring informasi-informasi sesat yang sengaja dibuat pihak tak bertanggung jawab. Informasi keliru malah disebarkan tanpa rasa berdosa.

Fenomena seperti itu tak hanya di Indonesia. Tapi, juga terjadi di luar negeri. Yang terbaru berkaitan dengan topan Mangkhut di Hongkong. Beredar sejumlah video kecelakaan pesawat yang katanya akibat topan Mangkhut.

Salah satu video yang beredar di media sosial menggambarkan sebuah pesawat penumpang berbadan bongsor. Pesawat itu terbang rendah. Menukik ke kanan dan ke kiri. Bahkan, bermanuver terbalik 360 derajat. Mirip pesawat tempur atau pesawat latih.

Setelah adegan pesawat bermanuver itu, tiba-tiba muncul gambar lain. Yakni, penampakan para penumpang berjalan di runway. Sepertinya, mereka baru saja menumpang pesawat yang melakukan pendaratan darurat.

”Hoping all my friends in Hongkong are safe…And all who have been effected by the terrifying typhoon. This pilot needs a medal or something. True hero saving everyone,” tulis akun Twitter James Jordan (@The_JamesJordan).

Rangkaian kalimat di atas diunggah James Jordan sembari membagikan sebuah video pesawat yang berasal dari akun Facebook Time News International. James rupanya terpeleset hoax. Padahal, dia bukan orang sembarangan loh. Seorang selebriti. Tepatnya penari profesional kelahiran Inggris.

Video serupa banyak beredar di Instagram. Tersebar sejak Juni lalu. Tak sedikit yang mengaitkannya dengan kejadian di Hongkong. Nah, mari kita ungkap faktanya satu per satu. Pertama, video serupa banyak tersebar di internet dengan durasi waktu Juni–September.

Artinya, tidak benar kalau kejadian dalam video tersebut terkait dengan bencana di Hongkong. Sebab, bencana di Hongkong baru terjadi beberapa hari lalu. Kedua, video pesawat bermanuver itu ternyata hanya bagian dari animasi. Penerbang pesawat yang juga Komisioner Ombudsman Alvien Lie memastikan video itu hoax.

”Itu animasi saja. Pesawat penumpang tidak mungkin dan memang tidak didesain untuk bermanuver seperti itu,” kata Alvin. Apalagi dalam video itu, pesawat bongsor tersebut bermanuver pada ketinggian yang rendah.

Sementara itu, gambar penumpang yang berjalan di pinggir lintasan pesawat ternyata kejadian pendaratan darurat di Bandara Internasional Shenzhen Bao’an pada Agustus 2018. Saat itu, pesawat Capital Airlines melakukan pendaratan darurat karena mesin pesawat mati satu. Selain itu, roda depan pesawat lepas karena pendaratan yang terlalu keras.

Hoax terkait kecelakaan pesawat yang disebabkan topan Mangkhut bukan hanya itu. Ada video lain yang menunjukkan pesawat yang terparkir di landasan terangkat karena badai. ”NGERI!!! BADAI TOPAN YANG MENERJANG HONGKONG HARI INI,BEBERAPA PESAWAT YANG TERPAKIR IKUT TERHEMPAS.” Begitu judul sebuah video di YouTube yang diunggah Channel T Rex.

Ternyata, penampakan pesawat yang terbawa angin saat parkir di landasan itu hoax. Video tersebut berasal dari trailer film Into the Storm (2014). Persisnya ada di menit 02.07. (Jawa Pos/JPG)

Fakta

Video tentang kecelakaan yang diunggah akun Twitter James Jordan tidak terkait dengan topan Mangkhut beberapa hari lalu. Video yang sama muncul pada Juni 2018.