Sayembara Logo MTQ Kalbar 2016 Dimulai

Ilustrasi

eQuator – Pemkab Kubu Raya semakin gencar mempersiapkan diri menghadapi Majelis Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXVI 2016, tingkat provinsi Kalbar.

“Saat ini kita sedang melaksanakan sayembara logo MTQ XXVI 2016,” kata Oedang Prasetyo, Ketua Harian MTQ yang juga Plt Sekda Kubu Raya dan Asisten II Pemkab Kubu Raya, Minggu (1/11).

Oedang mengatakan, sayembara logo MTQ dilakukan dalam bentuk perlombaan terbuka untuk umum di wilayah Kalbar. Namun tak terlepas mengisi atau melapirkan biodata. “Logo yang diikutsertakan dalam sayembara harus asli dan karya sendiri, di buktikan dengan surat pernyataan serta desain logo dibuat dalam kertas manila ukuran A3,” jelas Oedang.

Tidak hanya itu, peserta juga harus mencantumkan synopsis atau makna logo pada lembar, serta desain logo tidak mencantumkan atau mengandung unsur kekerasan. “Aspek penilaian meliputi, keserasian, kesesuaian dengan MTQ dan kesesuaian synopsis dengan design,” katanya.

Dikatakan Oedang, pendaftaran dan penyerahan hasil design disampaikan dalam bentuk softcopy (JPG) dan hardcopy yang dimasukkan dalam amplop (tidak dilipat). Waktunya sejak dikeluarkan pengumuman ini dan paling lambat 16 November 2015. “Sayembara ini disampaikan kepada panitia sayembara logo MTQ XXVI dengan alamat: Kantor Bupati Kubu Raya, bagian Kesejahteraan Sosial lantai 3, Jalan Supadio Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya,” katanya.

Penilaian hasil lomba logo bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat, serta hasil design logo yang diikutsertakan dalam sayembara, akan menjadi hak panitia sayembara. “Dari pendaftaran yang ikut sayembara, akan kami ambil sekitar lima logo yang bagus. Namun kami kembali melakukan penyaringan, hingga tiga design logo,” ungkapnya.

Peserta yang memenangkan lomba design logo ini, mendapatkan uang pembinaan, tropi dan piagam penghargaan. “Juara I sebesar Rp7 juta, tropi dan penghargaan. Juara II mendapatkan uang Rp5 juta, tropi dan penghargaan dan yang juara III mendapat uang Rp3 juta, tropi dan piagam penghargaan,” jelas Oedang.

Laporan: Syamsul Arifin

Editor: Hamka Saptono

1 Komentar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.