Safari Ramadan Wakil Wali Kota di Masjid Ash-Shirath

Makmurkan Masjid, Agar Pontianak Selalu Dirahmati

CERAMAH. Wakil Wali Kota Pontianak ketika memberikan ceramah Safari Ramadan pada jamaah Salat Tarawih di Masjid Ash-Shirath, Kamis (9/6) malam di Jalan Suwignyo. Gusnadi-RK

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Puasa bukan sekedar tidak makan dan minum, melainkan upaya mendekatkan diri pada Allah SWT. Terlebih berpuasa saat Ramadan, bulan yang pernuh berkah dan rahmat. Sehingga umat muslim harus bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin untuk beribadah.

“Puasa mendidik kita untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kekuatan serta kesabaran dalam bulan Ramadan ini, melaksanakan ibadah yang terbaik di tahun ini,” ujar Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dihadapan jamaah Salat Tarawih di Masjid Ash-Shirath Jalan Suwignyo dalam kegiatan Safari Ramadan, Kamis (9/6) malam kemarin.

Setiap Ramadan, Pemerintah Kota Pontianak menggelar Safari. Kegiatan tersebut dalam rangka menjalin dan mempererat tali silaturrahim dengan para jamaah masjid sekaligus menyampaikan program-program pembangunan yang dilaksanakan. Edi menuturkan, sekitar 2,5 tahun dirinya menjabat sebagai Wakil Wali Kota mendampingi Sutarmidji, pembangunan infrastruktur sudah hampir merata.

“Sebagaimana yang bapak/ibu rasakan kondisi Kota Pontianak pada saat ini dibandingkan sebelumnya. Seperti Jalan Suwignyo, dahulu kondisinya rusak parah, sekarang bapak/ibu bisa lihat sendiri kondisinya sudah baik,” tuturnya.

Edi yang juga sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pontianak ini mengimbau para jamaah memanfaatkan fungsi masjid semaksimal mungkin. Tidak hanya sebagai sarana beribadah, tetapi juga fungsi-fungsi lain seperti pendidikan maupun kegiatan sosial. Saat ini, di Kota Pontianak sudah ada sekitar 315 masjid. Ia berharap umat Muslim memakmurkan masjid supaya Kota Pontianak selalu mendapat rahmat dan berkah dari Allah SWT. “Kalau setiap masjid jamaahnya penuh seperti malam ini, ini luar biasa,” pungkas Edi. (agn)