PT Pos Target Jasa Pengiriman Motor Meningkat

JASA PENGIRIMAN. Asisten Manajer PT Pos Jalan Rahadi Oesman Pontianak, Suharno memperlihatkan sejumlah barang yang siap dikirim oleh pihaknya. PT Pos menargetkan jasa pengiriman sepeda motor tahun ini bisa meningkat. Nova Sari-RK

eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Angka pengiriman sepeda motor di Kantor Central Distribusi (KCD) PT Pos Jalan Rahadi Oesman Pontianak, menurun di tahun 2018. Ini terjadi akibat imbauan kepolisian yang mewajibkan surat atau plat kendaraan harus disesuaikan dengan domisili.

“Penurunan ini bisa kita lihat di tahun 2018. Kita hitung mulai pada bulan Oktober hingga akhir tahun hanya ada pengiriman sebanyak 30 unit saja. Sementara jika dibandingkan tahun 2017 setiap bulannya saja bisa puluhan unit pengiriman,” ungkap Suharno, Asisten Manajer KCD PT Pos Jalan Rahadi Oesman Pontianak, Selasa (8/1).

Suharno mengatakan, rata-rata pengiriman kendaraan bermotor ini biasanya didominasi oleh pelajar atau mahasiswa yang melakukan studi di luar provinsi Kalbar. Sehingga, pada tahun ajaran baru biasanya terjadi lonjakan yang cukup signifikan untuk pengiriman.

“Terjadi penurunan lantaran ada imbauan dari pihak kepolisian, yang mana setiap pengguna kendaraan yang berbeda wilayah, harus menggunakan plat setempat. Artinya mereka harus mutasi, kebanyakan orang tidak mau. Sebab nanti ketika pulang ke Pontianak lagi, harus mutasi lagi,” terangnya.

Kemudian untuk pengiriman roda empat atau mobil, Suharno menjelaskan juga masih terbatas.

“Kalau mobil kita masih terbatas, sebab kalau untuk jasa pengiriman kendaraan ini biasanya konsumen tidak mengirimkan via Pos, mereka biasanya membawa kendaraan langsung, dan ini biasanya dilakukan konsumen pada saat pindah rumah,” katanya.

Selain itu, untuk jasa pengiriman barang atau kargo, terjadi kenaikan. Meski demikian, kenaikan tidak begitu siginifikan. Ini juga terjadi dikarenakan kondisi ekonomi khususnya dari sisi usaha atau bisnis yang melemah.

“Pengiriman barang rata-rata kondisinya normal, ternyata kenaikan tapi tidak signifikan,” ucapnya.

Namun demikian, terjadinya penurunan angkutan kendaraan bukan serta merta menyurutkan kinerja dari PT Pos. Bahkan pihaknya optimistis di tahun ini terjadi pertumbuhan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya.

“Kita terus perbaiki layanan kita dan berupaya untuk dapat membuat sedikit mungkin komplain dari pelanggan. Meskipun banyak persaingan jasa pengiriman dan penerimaan barang, namun kita meyakini dan optimis PT Pos masih dipercayai oleh pelanggannya,” pungkasnya. (ova)