
eQuator.co.id – PONTIANAK. Massa Aksi Bela Ulama (ABU) yang berkumpul di Masjid Raya Mujahidin mengajak umat Islam bersatu melawan arogansi dan kezaliman. Seruan itu dilontarkan ribuan peserta aksi, menyikapi arogansi sekelompok orang yang menghadang dan menolak ulama ke Kabupaten Sintang.
“Sikap dan aksi itu sangat melukai umat muslim. Kami meminta umat Islam bersatu menyikapi hal ini,” ujar salah satu orator menyampaikan orasinya di halaman Mujahidin, Pontianak, Jumat (13/1) pukul 13.00 WIB sebelum longmarch ke Mapolda Kalbar.
Ajakan itu kontan disambut peserta dengan takbir serentak, “Allahu Akbar..! Allahu Akbar..!Allahu Akbar!”
Long march sendiri berjalan lancar dan aman dengan pengawalan ketat aparat kepolisian dari Mujahidin hingga Mapolda Kalbar. Peserta ABU ke Mapolda akan berdialog dan minta kepada Kapolda Kalbar beserta jajaran segera menangkap 30 orang yang diantaranya bersenjata tajam mencegat Sekjen MUI Ustadz Tengku Zulkarnaen di tangga pesawat Garuda saat tiba di Bandara Sintang, Kamis (12/1). (Zrn)