Perang Dagang Makan Korban

Dahlan Iskan

eQuator.co.id – Amerika memberi sanksi kepada perusahaan IT terkemuka asal Tiongkok. Melarang semua perusahaan Amerika memasok chip kepada perusahaan jagoan Tiongkok itu selama 7 tahun.

Di Amerika sendiri, para petani dan peternak mulai mengeluh. Hasil kerja mereka tak akan terserap pasar. Setelah Tiongkok menaikkan tarif bea masuk produk pertanian Amerika. Mereka mengancam tak akan memilih Partai Republik pada pemilu depan.

Sungguh seru menonton perang dagang antara kedua negara raksasa itu. Saling serang. Saling hajar. Saling sikat. Pertarungan Kungfu Panda melawan Rambo itu berlangsung begitu dramatis!

‘’Tapi, jangan sampai keasyikan nonton!’’ kata Pak Dahlan Iskan. Baca artikelnya yang berjudul ‘’Asyik Nonton, Lupa Jualan’’, di Disway, Kamis.

Disway on paper terbit setiap hari mulai Senin – Sabtu di koran: Rakyat Kalbar (Pontianak), Kaltim Post (Balikpapan), Samarinda Post (Samarinda), Radar Banjar (Banjarmasin), Pontianak Post (Pontianak), Bontang Post (Bontang), Radar Mojokerto (Mojokerto), Radar Bekasi (Bekasi), Radar Banyumas (Purwokerto), Sumatera Ekspres (Palembang).