eQuator.co.id – Pontianak-RK. Pemerintah Kota Pontianak memasang 18 Closed Circuit Television (CCTV) di lima lokasi rawan rawan kemacetan dan tindak kejahatan. Tujuannya untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat.
“Dengan adanya CCTV sehingga mudah melakukan pengawasan,” ujar Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, Rabu (20/7).
Dibeberapa lokasi CCTV sudah terpasang dan termonitor, namun masih perlu penyempurnaan. Diantaranya membuat tempat master control.
“Kita sedang menyusun command center dalam rangka mengusung smart city, memberikan pengawasan di titik rawan di Kota Pontianak ini. Nanti bisa kita bisa monitor di ruang command center yang ada di sebelah ruang Wali Kota,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Edi, pihaknya juga tengah mencari teknisi yang bisa standby memantau monitor CCTV guna melakukan pengawasan. 18 CCTV dipasang satu lokasi terdapat dua bahkan sampai ada tiga unit. Ada pula 1 lokasi 1 unit CCTV.
“Seperti di simpang Jalan Pahlawan, Taman Alun Kapuas, Tugu Digulis, Masjid Jihad dan lainnya,” jelasnya.
Agar pengawasan lebih optimal, Pemkot akan berkoordinasi dengan kepolisian, terutama terkait lalu lintas.
“Kita bekerjasama dengan kepolisian agar titik ini efektif terhadap kelancaran lalu lintas serta keamanannya, bisa dimonitor di seluruh sisi kerawanan terjadi,” tutup Edi. (agn)