PDAM Benahi Penyumbatan Pipa

Pengendara yang melintasi dua titik lubang galian PDAM di Jalan Panglima Aim-Tekam, Pontianak Timur, Jumat (13/5). Galian pipa PDAM dilakukan untuk mencari titik pipa PDAM tersumbat. ISFIANSYAH

Pontianak-RK. Tiga hari ini air dari PDAM tidak lancar mengalir. Ketika mengalir pun, airnya keruh. Direktur PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak, Afandi mengaku, saat ini pihaknya sedang melakukan uji coba instalasi pengolahan air (IPA) Parit Mayor yang baru saja selesai dibangun. Hal tersebut mengakibatkan distribusi air di kawasan Pontianak Timur terganggu.

“Karena tekanan tinggi, sehingga terdapat penyumbatan pipa. Saat ini sedang dilakukan penggalian perbaikan pipa,” ungkap Afandi, Jumat (13/5).
Penggalian perbaikan pipa dilakukan di Jalan Tekam, Pontianak Timur. Kondisi itu diperkirakan baru akan kembali normal hingga tiga hari ke depan.
Terkait gangguan tersebut, Afandi selaku pimpinan PDAM memohon maaf kepada pelanggan di kawasan Pontianak Timur. Dia berharap, apabila adanya keluhan dari masyarakat atas ketidaknyamanan ini, dapat menyampaikan ke PDAM Kota Pontianak.
“Sejumlah petugas sudah diturunkan untuk melakukan perbaikan, semoga hal ini dapat diselesaikan secepatnya,” katanya.
Apabila uji coba IPA selesai, dipastikan Afandi, kondisi ditribusi air akan lancar. “Selesai uji coba akan langsung difungsikan. Tentunya masyarakat akan dapat menikmati distribusi air yang lebih baik,” ungkap Afandi.

Warga Jalan Panglima Aim, Tekam, Jalan Padat Karya dan Perum III Pontianak Timur, tiga hari ini menggunakan air isi ulang atau galon untuk Mandi, Cuci, Kakus (MCK).
“Tidak seperti biasanya, di komplek kami ini sangat lancar dan airnya bersih,” ungkap Julia, warga Kompleks Gerbang Permata Asri Pontianak Timur, kemarin.

Wanita 50 tahun itu mengatakan, beberapa hari lalu air ledeng tampak hitam. “Namun tiga hari ini mengalir, namun tak lancar bahkan biasa terhenti,” kesal Julia ditemui di kediamannya.
Senada diungkapkan Arifin, 30, warga Kompleks Saigon Residence Pontianak Timur. Dia terpaksa mandi menggunakan air galon, karena air ledeng tidak mengalir.
“Sudah tiga hari ini air ledeng tak ngalir, jadi sudah puluhan air galon saya beli buat mandi dan keperluan lainnya,” ungkap Arifin.
Laporan: Isfiansyah

Editor: Hamka Saptono