Pasokan Bahan Pokok Aman Enam Bulan ke Depan

Ilustrasi : Internet

eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Kadiskumdag) Kota Pontianak, memastikan stok bahan pokok untuk Ramadan hingga enam bulan ke depan aman.

“Mengenai bahan pokok untuk di Pontianak sendiri tidak hanya menjelang Ramadan atau Idulfitri saja, ini sudah kita sipakan hingga enam bulan ke depan,” ungkap Kadiskumdag Kota Pontianak, Haryadi S Triwibowo, kemarin.

Haryadi juga menyatakan beberapa hari menjelang Ramadan ini, harga bohon pokok di Kota Pontianak masih relatif stabil. Kenaikan harga yang terjadi dianggap wajar tak seperti di daerah lain.

“Sampai sekarang masih belum terasa siginifikan kenaikan harga beberapa bahan pokok. Seperti bawang putih memang ada sedikit kenaikan, tapi masih wajar dan kondisinya pun masih terkendali,” ungkapnya.

Kendati demikian, Haryadi mengakui tak menutup kemungkinan terjadi gejolak harga bahan pokok. Maka itu  pihaknya juga telah melakukan persipana untuk mengantisipasi dengan melaksanakan operasi pasar di sejumlah titik di Kota Pontianak.

“Untuk OP sendiri tentu kita melihat situasi di lapangan terlebih dahulu. Jika memungkinkan kita lakukan OP kita turun. Tapi jika masih stabil harga Bapok tidak kita lakukan, meskipun begitu menjelang dua atau tiga pekan sebelum Idulfitri kita tetap lakukan OP. Gunanya untuk membantu masyarakat mempersiapkan hari rayanya,” jelasnya.

Selain itu, Haryadi juga menjelaskan pengawasan bahan pokok menjelang hari raya keagamaan. Dia menyebutkan tidak menutup kemungkinan adanya oknum yang berupaya menimbun bahan pokok hingga berimbas pada gejolak harga di pasaran. Hal ini akan terbantu dengan sistem online yang diperuntukkan bagi distributor Bapok.

“Jadi sekarang kita sudah ada sistem online. Semua distributor rutin sampaikan laporan secara online. Sehingga dengan begitu kita bisa deteksi berapa jumlah stok yang ada dan yang sudah dikeluarkan. Dan para distributor ini tidak bisa lagi menyimpan barang dengan waktu yang lama, kalau lama ini bisa rugi sendiri,” ucapnya.

Saat ini, Pemkot Pontianak juga telah menerapkan layanan papan harga digital untuk memberikan informasi harga seputar bahan pokok. Media ini secara lengkap menginformasikan harga bahan pokok dari tingkat pasar tradisional hingga distributor.

“Di sini distributor juga tidak bisa merahasiakan lagi barang mereka. Sebab setiap minggu, setiap bulan mereka harus menyampaikan laporan stok Bapok yang mereka miliki,” tandasnya. (ova)