eQuator.co.id – Bengkayang-RK. Original King Community (OKC) bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Cabang Provinsi Kalbar menggelar Anniversary King Community di halaman Hotel Reppo Bengkayang, Sabtu (28/7).
Anniversary Original King Community bertekad menjadi contoh pelopor tertib berlalu lintas di Kabupaten Bengkayang dan Kalbar pada umumnya.
Sejauh ini OKC Provinsi Kalbar beranggotakan di lima OKC Kabupaten/Kota. Yakni, OKC Kota Pontianak, OKC Kabupaten Bengkayang, OKC Kabupaten Landak, OKC Kabupaten Sanggau dan OKC Kabupaten Ketapang.
Ketua OKC Kabupaten Bengkayang, Sastra (40) menuturkan, motor King merupakan salah satu motor pabrikan Yamaha yang sangat handal di lapangan maupun segala medan.
“Sejak hadir ditengah-tengah masyarakat pada tahun 1984 silam, sepeda motor King menjadi idola kaum muda. Karena desainnya yang sangat menarik serta enak saat dikendarai,” ujar Sastra.
Tak hanya itu, motor King adalah satu satunya motor pabrikan 2 Tak yang sangat awet dan tidak mudah rusak, sehingga sangat menguntungkan bagi penggunanya.
Sementara itu, Ketua OKC Kalbar, Joko mengungkapkan, dengan terselenggaranya Anniversary Original King Community Bengkayang ke-3 ini diharapkan dapat memperkenalkan keberadaan motor King ditengah-tengah masyarakat.
“Hingga saat ini telah terbentuk 5 pengurus OKC se-Kalbar. Yakni, OKC Pontianak, Bengkayang, Landak, Sanggau dan Ketapang,” ujar Joko.
Dalam kesempatan itu, Joko mengungkapkan, selama ini ada kesan motor King adalah motor yang hadir tanpa kaca spion. Untuk itu, mulai sekarang peserta yang hadir diminta agar motornya ada kaca spion.
“Acara ini juga digelar dengan tujuan Original Kaca Spion, sehingga kehadirannya sebagai contoh dan pelopor tertib berlalu lintas,” tegasnya.
Sekadar diketahui bahwa OKC Bengkayang berdiri sejak 2016 dan hingga kini sudah beranggotakan 20 orang serta terdaftar dalam Ikatan Motor Indonesia (IMI) Cabang Provinsi Kalbar.
Joko menuturkan, pada acara Anniversary Original King Community mengundang seluruh OKC se-Kalbar. Termasuk OKC Provinsi Kalbar juga diundang,” ulasnya.
Anniversary OKC diselenggarakan atas kerja sama IMI Kalbar, OKC Kalbar, Biker Satu Atap Bengkayang, Hotel Reppo dan La Reppo Café. Setelah acara digelar di halaman Hotel Reppo maka dilanjutkan dengan acara Rolling OKC di sekitar kota Bengkayang. Dengan jumlah peserta yang hadir diperkirakan sebanyak 200 orang.
“Mudah-mudahan para pemilik King agar tertib berlalu lintas dan menggunakan kaca spion serta helm. Termasuk surat menyurat kendaraan bermotor sekaligus mematuhi semua peraturan lalu lintas,” harapnya.
Joko mengharapkan, keberadaan motor tua agar tetap berkembang serta terus dilestarikan. “Tentunya kami selaku Komunitas OKC Kalbar berharap ada kelanjutan dari modifikasi motor King ke depan,” ulasnya.
Sementara itu, sejak dikeluarkan pada 1984 silam dan berakhir pada 2009 silam, maka tidak ada lagi penjualan motor King.
Reporter: Kurnadi
Redaktur: Andry Soe