Menyeberang Jalan, Ditabrak Pelajar

DIRAWAT. Aris dirawat intensif di Rumah Sakit Lanud Supadio setelah ditabrak di depan Gang Abadi, Jalan Adisucipto, Sungai Raya, Sabtu (4/6). NURHIJRIA MAHARANI

eQuator.co.id – SUNGAI RAYA-RK. Pergi shalat dzuhur di masjid Gang Abadi, Jalan Adisucipto, Desa Arang Limbung, Sungai Raya, Kubu Raya, Aris, 50, ditabrak Hermanto, pelajar SMK, Sabtu (4/6) siang.
Aris mengendarai sepeda motor dari rumahnya Gang Haji Tachin menuju masjid Gang Abadi. Pria parubaya ini terpental, ketika kendaraannya ditabrak Hermanto yang juga mengendarai sepeda motor.
Pria yang sehari-hari menjual keripik itu menderita luka lecet di keningnya. Sedangkan Hermanto menderita luka di wajah dan tangan kanannya patah.
“Biasanya Pak Aris jalan kaki ke masjid. Rumahnya itu di Gang Haji Dachin yang berseberangan dengan Gang Abadi. Hari ini dia mengendarai sepeda motor ke masjid,” kata Eri, anak pemilik warung di samping Gang Abadi.
Eri mendengar benturan dan melihat ibu-ibu menangis melihat kondisi Aris yang terkapar di jalan raya.
“Saya langsung membawa Pak Aris dan anak sekolahan ini ke rumah sakit Lanud Supadio menggunakan mobil tetangga. Bagi saya yang penting mereka diselamatkan dulu,” ujar Eri.
Sementara istri Eri mengatakan, sebelum terkapar di jalan, Aris sempat bersujud usai ditabrak. Sememtara sepeda motor Aris dan Hermanto dibawa polisi lalu-lintas ke Mapolresta.
“Pak Aris berasal dari Sumatera. Dia adalah keluarga kami dan menjadi tanggungjawab kami. Ayah saya yang membuat keripik dan Pak Aris membantu menjualkannya” ujar putri angkat Aris. (ria)