eQuator.co.id – SANGGAU. Sudah beberapa hari Jaban menahan sakit. Pria 50 tahun ini hanya terbaring lemah ditempat tidur rumahnya di Dusun Panga Bintawa, Desa Semangit, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.
Tubuhnya menggigil. Disertai sering buang air besar. Membuat Jaban tak mampu berjalan.
Kondisi tersebut akhirnya diketahui Satgas Pamtas Yonif Raider 641/Bru.
“Informasi itu kita ketahui dari informasi warga,” kata Komandan Satgas Pamtas Yonif Raider 641/Bru, Letkol Inf Kukuh Suharwiyono, Selasa (3/12/2019).
Menindak lanjuti informasi itu, Kukuh pun mendatangkan anggota kesehatan Pos Panga untuk memeriksa Jaban.
“Hasil pemeriksaan Jaban pun harus dievakuasi ke Puskesmas Entikong,” ungkapnya.
Tak mudah memboyong Jamban ke Puskesmas Entikong. Medannya cukup sulit. Karena berada di daerah perbukitan.
Licin diguyur hujan membuat rute evakuasi semakin sulit. Membuat kendaraan roda empat tak bisa melaluinya. Akhirnya tandu menjadi solusinya.
Danpos Panga bersama empat orang anggota serta warga sekitar memandu Jaban ke Puskesmas Entikong.
“Setelah tiba di Puskemas, Bapak Jaban langsung diserahkan kepada petugas Puskesmas Entikong untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ungkap Kukuh.
Perhatian Satgas Pamtas itu pun mendapatkan apresiasi keluarga Jaban. Lacak, 32, perwakilan dari pihak keluarga Jaban menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada anggota Pos Panga. Karena bersedia membantu mengevakuasi Jaban ke Puskesmas.
“Sekali lagi terima kasih Satgas Pamtas Yonif 641/Bru, yang senantiasa membantu warga sekitar, kami masyarakat Desa Semangit sangat terbantu,” katanl Lacak. (and)
