Mau Ngopi, Anggota Linmas Sungai Jawi Malah Minum Tinta

Tak Tidur Semalaman Jaga TPS

MINUM TINTA. Mustafa, anggota Linmas di TPS 01, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat yang tak sengaja meminum tinta sidik jari pemilihan saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (27/6)—Ocsya Ade CP
MINUM TINTA. Mustafa, anggota Linmas di TPS 01, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat yang tak sengaja meminum tinta sidik jari pemilihan saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (27/6)—Ocsya Ade CP

eQuator.co.id – Pontianak-RK. Sehari sebelum pencoblosan, semua petugas berjaga di setiap TPS 171 daerah yang melaksanakan Pilkada serentak. Bahkan ada yang tak tidur. Seperti di TPS 01, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat.

Karena kantuk semalaman berjaga TPS, seorang anggota Linmas bernama Mustafa tak sengaja meminum tinta sidik jari pemilihan.

“Iya, saya tak sengaja minum tinta. Ada satu teguklah,” ujar pria 61 tahun ini kepada sejumlah wartawan saat ditemui tengah berjaga di TPS 01, Rabu (27/6).

Warga Gang Bunut, Kecamatan Pontianak Barat ini mengaku tak sengaja minum tinta tersebut sekitar pukul 11.00 Wib. Kala itu, kondisi TPS tengah padat pemilih.

“Saya mau minum kopi. Gelas kopi ada di samping tempat (bekas mineral gelas) yang berisi tinta. Karena ngantuk dan sambil pandang ke orang-orang (pemilih) yang datang, saya terpegang tempat tinta. Lalu terminum lah. Ada seteguk,” jelanya.

Setelah tertelan, Mustafa baru menyadari rasa pahit dan pekat itu bukan kopi. Melainkan tinta yang mengandung 40 persen alkohol, 3-4 persen silver nitrat, 2 persen gentian violet, 35 persen IPA dan aquades 25 persen.

“Saya langsung muntahkan sebisa mungkin. Berludah terus. Mungkin ada ratusan kali. Selama berludah, air liur saya warna biru,” paparnya.

Saat itu, Mustafa mengaku, badannya langsung gemetaran. Ia kemudian diberi asupan gizi dari makanan oleh petugas TPS lainnya, agar segera pulih.

“Sekarang saya batuk-batuk. Mau berobat, untuk sementara belum ada uang,” ucapnya.

Buruh bangunan ini mengaku, sudah enam kali menjadi anggota Linmas di TPS pada setiap pemilihan. Namun, baru kali ini ia tak sengaja minum tinta. Terlihat di sekujur tubuhnya penuh dengan bercak tinta. “Intinya saya tak tidur berjaga. Kalau saya dan teman ini tidur, berarti kami bukan kerja namanya,” pungkas Tafa, sapaannya. (oxa)