eQuator.co.id – PUTUSSIBAU-RK. Pengadilan Negeri (PN) Putussibau Kelas II deklarasikan pencanangan pembangunan zona integritas untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di PN Putussibau, Senin (26/2). Pembacaan ikrar deklarasi dipimpin langsung Ketua PN Putussibau Saputro Handoyo yang diikuti Wakil Ketua, Hakim dan semua pegawai.
Usai pembacaan ikrar, Saputro dan seluruh pegawai PN Putussibau menandatangani piagam integritas sebagai wilayah bebas korupsi. Bahkan Bupati Kapuas Hulu AM Nasir, Dandim 1206/Psb dan jajaran Forkompinda lainnya ikut membubuhkan tanda tangan sebagai saksi.
“Tujuan dari deklarasi dan pencanangan zona integritas ini adalah, dalam rangka mewujudkan bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM),” kata Saputro.
Inti dari deklarasi zona integritas adalah menciptakan satuan kerja bebas narkoba dan bisa melayani masyarakat secara bersih. Sehingga masyarakat akan puas. “Masyarakat bisa secara langsung dan tidak ragu-ragu lagi melaporkan aparatur kami yang nakal atau bermain-main kasus,” tuturnya.
Apabila terbukti aparatur PN Putussibau bermain kasus, maka akan ditindak dengan tegas sesuai aturan yang berlaku. Mengapa harus ditindak tegas? “Karena kami sudah mendeklarasi pencanangan zona integritas,” tegas Saputro.
Sementara Bupati Kapuas Hulu mengatakan, deklarasi zona integritas merupakan wujud komitmen penyelenggaraan negara untuk bebas korupsi. Demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kita dituntut bekerja sebaik-baik mungkin dan harus capai kinerja. Mudah-mudahan apa yang dilaksanakan ini merupakan tanggungjawab bersama,” ujarnya.
Pemkab Kapuas Hulu juga terus berupaya bekerja dengan baik. Buktinya, tahun 2018 berhasil mendapatkan WTP. “Semoga semua pelayanan publik di Kapuas Hulu, selalu berkomitmen untuk menjaga wilayah bebas korupsi,” harapnya.
Nasir juga mengucapkan terima kasih kepada PN Putussibau yang telah melaksanakan deklarasi pencanangan zona integritas tersebut. “Semoga di Kapuas Hulu bebas dari Korupsi, demi memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” pungkas Bupati.
Laporan: Andreas
Editor: Arman Hairiadi