eQuator.co.id – KAYONG UTARA-RK. Kepala Desa Simpang Tiga, Rajali menyebutkan sudah dua rumah milik warga transmigrasi di desanya hangus terbakar. Rumah yang kini tinggal arang itu, berada di TR 1 dan TR 4.
Sudah dua rumah yang terbakar. Rumah terbakar di hari yang berbeda,” terang Kades Rajali ditemui saat memimpin warganya memadamkan api di lahan transmigrasi, Senin (5/8).
Dua rumah yang jadi sasaran api diketahui milik warga transmigrasi lokal. Saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong.
Rumah pertama yang jadi korban amukan api adalah rumah di TR 4 yang diketahui milik ibu Ratna. Api melahap rumah sederhana yang terbuat dari bahan kayu ini diketahui pada 1 Agustus lalu. Sementara si pemilik rumah ibu Ratna sendiri telah meninggal dunia beberapa hari sebelum rumahnya di gasak si jago merah.
Sedangkan rumah kedua yang jadi korban keganasan api adalah di TR 1. Api menghanguskan rumah ini pada, Senin (5/8) siang. Rumah tersebut diketahui milik Iyan. Saat kejadian, si pemilik rumah sedang kerja diluar kampung, dan rumah ditinggal dalam keadaan kosong.
Api diduga berasal dari lahan yang terbakar yang tidak diketahui sumber api berasal dari mana. Kades Rajali selalu mengingatkan kepada warganya agar lebih berhati-hati dengan api di musim panas seperti saat ini. Ia juga mengingatkan, jangan tinggalkan rumah sebab dikhawatirkan api yang saat ini masih membakar lahan yang sulit dipadamkan dikhawatirkan mendekat ke perumahan. (lud)