eQuator.co.id-Pontianak. Konsumen Honda yang tergabung di Komunitas Honda yang tergabung dalam Paguyuban Honda West Borneo Community (HWBC) dibawah naungan Astra Motor Kalbar mengikuti kegiatan Honda Bikers Adventure Camp.
“Kami berharap komunitas Honda selalu merasakan keseruan yang diberikan dan dapat memanfaatkannya sebagai ajang silaturahmi antar komunitas Honda,” kata Antofany Yusticia selaku Marketing Manager Astra Motor Kalbar, Minggu (12/2)
Astra Motor Kalbar di bulan ini berikan sebuah apresiasi bagi komunitas yaitu dengan mengajak Komunitas Honda untuk mengikuti Acara Honda Bikers Adventure Camp sebagai untuk ajang bersilaturahmi antar club yang berada di dalam Paguyuban Honda West Borneo Community.
Kegiatan ini berisikan Touring antar club, Kopdar Gabungan, Api Unggun, Camping, dan pastinya Games berhadiah. Kegiatan yang bertujuan sebagai ajang silaturahmi antar club ini, juga ikut meningkatkan kesolidan antar member yang tergabung dalam komunitas.
Kegiatan ini berlangsung di Hutan Albasia, Kubu raya pada tanggal 11-12 Feb dan di ikutin oleh 65 peserta yang berasal dari 15 komunitas sepeda motor di Pontianak yaitu -Honda ADV Indonesia Chapter Pontianak, Honda CBR Independent Kalimantan Barat, CBR West Borneo Chapter Pontianak, CBR Club Indonesia Chapter Pontianak, KhambeC70, Honda Supra Club Chapter Pontianak, Skuter Genio Pontianak, Grand Riders Indonesia Pontianak, Genk BeAT Pontianak, Honda BeAT Owner Club, Honda PCX Club Indonesia, Kakap Classic, Revo Club, Skuter Genio Pontianak, Verza Rider Community Indonesia Pontianak.
Perkembangan komunitas motor di Kalimantan Barat sangat pesat, semakin pesatnya perkembangan club yang terbentuk tentunya diperlukan pengontrol agar perkembangan club motor ini tetap terarah ke jalan yang positif dan tidak semata-mata hanya membuat club untuk keseruan semata, Komunitas Honda dalam Paguyuban Honda West Borneo Community memberikan beberapa tips untuk Club-Club yang mau terbentuk maupun yang sudah terbentuk, yaitu dengan memastikan Club Bersifat Resmi
Di dalam ber-masyarakat, sebenarnya tidak ada larangan untuk membangun club, namun club yang terbangun haruslah segera diurus kelegalitasannya agar bersifat resmi dan memiliki hak dan wewenang atas club tersebut, setidaknya diakui sebagai club yang legal di Indonesia.
Kemudian Club Memiliki Tujuan Yang Positif, yakni Club dengan kegiatan yang banyak belum tentu dipandang masyarakat dengan baik. Perlu diperhatikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan agar club dapat diterima dimasyarakat.
Lalu, Club Berada Di Naungan Paguyuban Resmi Club yang resmi tentunya tidak lengkap kalau tidak masuk paguyuban resmi di daerahnya hal ini agar club tersebut memiliki payung naungan yang jelas dan terarah
Selanjutnya Club Memiliki Aturan Yang Jelas, yakni dengan memiliki aturan yang jelas diperlukan agar tujuan club tetap terarah dan fokus, namun saat ini aturan-aturan harus diperbarui sesuai perkembangan zaman agar member tetap loyal.
Selanjutnya, Club Mengerti Keselamatan Berkendara Dengan Baik Point ini sangat penting untuk setiap club yang terbentuk, keselamatan berkendara menjadi dasar ketika kita berkendara dan tentu saja harus diterapkan ketika kita berkendara, seperti memahami peraturan lalu lintas, menggunakan sparepart yang aman dan sesuai kemanan, dan menggunakan perlengkapan berkendara, seperti Helm, Jaket, Sarung tangan, Celana panjang, dan Sepatu. (Ova) rilis