Kisah Cinta Beda Negara yang Berujung di Kantor Polisi

PERJUANGAN CINTA. Sia dan Nando berfoto bersama Waka Polsek Entikong, Iptu Eeng Suwenda sebelum dipulangkan ke daerah asalnya, Kamis (7/2)--Polsek Entikong for RK

eQuator.co.id – Entikong-RK. Cinta datangnya memang tiada yang bisa memprediksi. Tak ada yang tahu dengan siapa, dimana dan bagaimana seseorang akan menemukan tambatan hatinya. Seperti yang terjadi pada pasangan beda negara ini. Keduanya dipertemukan di tempat yang tak terduga.

Tricia Beatric atau Sia (18) dari Malaysia tanpa sengaja bertemu dengan Nando (22) yang berasal dari Indonesia di sebuah restoran di Kuching, Sarawak. Sekitar tujuh bulan lalu. Dari pertemuan itu, keduanya intens berkomunikasi.

Sampai kemudian Nando yang bekerja sebagai pramusaji di restoran tersebut mendapat izin pulang ke rumahnya di Desa Empoto, Kecamatan Noyan, Kabupaten Sanggau, pekan lalu.

Karena tak ingin ditinggal pujaan hatinya, perempuan ini akhirnya ikut bersama Nando, mudik ke Noyan. Kepergian Sia ke Indonesia tanpa seizin orang tuanya.

Perbuatan bejat itu, akhirnya membuat orangtua Sia sangat khawatir. Tak mau lama larut dalam kekhawatiran kondisi anaknya, orangtua gadis ini melapor ke Kepolisian Malaysia.

Laporan itu kemudian diteruskan ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Kuching, Sarawak.

“Pihak Konsulat kemudian berkoordinasi dengan Polres Sanggau untuk memulangkan Sia ke Malaysia,” kisah Waka Polsek Entikong, Iptu Eeng Suwenda, Kamis (7/2).

Sesuai perintah Kapolres Sanggau, tim dari Polsek Entikong berangkat menuju ke Noyan untuk menjemput Sia. “Tadi malam Sia ini sampai ke Mapolsek Entikong, dan siang tadi Sia dijemput Polisi Malaysia,” paparnya.

Dikatakan Eeng, hasil pemeriksaan sementara, Nando sudah melarang Sia masuk ke Indonesia. Tetapi gadis ini bersikeras untuk ikut Nando. Awalnya Sia masuk ke Indonesia secara legal menggunakan dokumen PLB yang berlaku sehari. Karena dia tidak kembali ke negaranya, keberadaan Sia di Indonesia menjadi ilegal.

Saat di Mapolsek Entikong, Sia mengaku jatuh cinta pada Nando meski orangtuanya tidak merestui. Dia tidak ingin berpisah dengan pria Indonesia yang sudah sekitar tujuh bulan dipacarinya.

“Saya cinta karena dia setia. Katanya cinta itu perlu diperjuangkan, dan ini perjuangan saya untuk dia,” kata Sia.

Laporan: Kiram Akbar

Editor: Ocsya Ade CP