-ads-
Home Rakyat Kalbar Kemarin Donor Darah, Hari Ini Jalan Sehat

Kemarin Donor Darah, Hari Ini Jalan Sehat

Kasi Pidum Kejari Sanggau, Adityo Utomo (kiri) ikut mendonorkan darahnya pada acara donor darah yang digelar Kejaksaan Negeri Sanggau, Jumat (20/7)—Kiram Akbar
Kasi Pidum Kejari Sanggau, Adityo Utomo (kiri) ikut mendonorkan darahnya pada acara donor darah yang digelar Kejaksaan Negeri Sanggau, Jumat (20/7)—Kiram Akbar

eQuator.co.id-Sanggau. Berbagai kegiatan digelar Kejaksaan Negeri Sanggau dalam memeriahkan Hari Bhakti Adhyaksa ke-58 tahun 2018. Salah satunya adalah donor darah yang dilaksanakan pada Jumat (20/7) di aula Kejari Sanggau.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sanggau, M Idris F Sihite mengatakan, donor darah yang dilakukan tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya stok darah di PMI Sanggau saat ini tengah kosong.

“Saya pikir itu strategis sekali. Kebetulan stok darah di PMI itu habis.  Jadi ini karena kebutuhan, dan kita juga ingin menunjukkan bakti kepada masyarakat,” katanya kepada wartawan ditemui di sela-sela kegiatan donor darah.

-ads-

Sebagai bentuk upaya kemanusiaan, Idris memerintahkan seluruh pengawai Kejari Sanggau, termasuk Kejari Cabang Entikong untuk ikut serta. Ia juga mengajak instansi lain, seperti Dinas di lingkungan Pemkab Sanggau, Rupbasan, Rutan maupun Polri untuk berpartisipasi.

“Kami tidak mematok target (kantong darah) maksimal. Tapi setidaknya minimal ada 30 dari pegawai Kejaksaan,” katanya.

Dikatakan Idris, rangkaian kegiatan akan terus berlanjut, hingga puncaknya pada Senin (23/7). Sedangkan untuk hari ini adalah jalan sehat, setelah tadi malam digelar final kejuaraan bola volly dan bakti sosial ke panti asuhan.

“Kita juga adakan pertandingan takraw antar warga binaan di Rutan. Jadi kita tidak hanya fokus ke orang seperti kita, tapi juga teman-teman yang belum beruntung karena tersangkut masalah hukum,” ujarnya.

Selain itu, Kejari Sanggau juga menggelar lomba karya tulis untuk siswa tingkat SMA. “Jadi kita juga menumbuhkan anak-anak SMA untuk memberikan sumbangsih pemikirian. Dan masih banyak juga kegiatan lainnya,” pungkas Idris. (KiA)

Exit mobile version