eQuator.co.id – Sintang-RK. Polres Sintang masih mengawal jalannya Pilkada Kalbar 2018. Termasuk surat suara hasil pemungutan suara dan logistik Pilkada dari setiap TPS ke Sekretariat PPK di tingkat kecamatan. Hingga logistik itu sampai ke KPU Sintang.
“Personel Polri yang bertugas di tiap TPS akan ikut bergeser mengawal logistik Pilkada, dokumen negara tersebut di Sekretariat PPK, dan seterusnya sampai ke KPU Kabupaten Sintang,” tutur Kapolres Sintang, AKBP Sudarmin, Kamis (28/6) siang.
Surat suara dari TPS yang telah sampai dan terkumpul di PPK segera dilakukan pleno penghitungan sementara. “Pengamanan dan Pengawalan telah ditetapkan hingga Pleno KPU dan Pilkada selesai dilaksanakan. Pengawalan ketat kotak suara dilakukan agar tidak ada penyalahgunaan penyelenggaraan pilkada,” tegasnya.
Kapolres menyampaikan, hal tersebut untuk mengurangi kecurigaan akan kecurangan yang terjadi. “Surat suara tidak boleh menginap di tengah perjalanan dengan alasan keamanan, ketika selesai pencoblosan di TPS, harus langsung dibawa ke Sekretariat PPK di kecamatan masing-masing dengan pengawalan Polri-TNI,” ulang Sudarmin.
Salah satu Polsek yang melaksanakan pengamanan dan pengawalan logistik tersebut adalah Polsek Ketungau Hilir. Pengiriman kotak suara dilakukan menggunakan jalur air. Dengan memakai perahu sebagai alat transportasinya. Sebab, medan yang akan dilalui cukup sulit.
Wilayah Kecamatan Ketungau Hilir terdiri dari 24 desa dengan kondisi geografis yang bervariasi. Masih banyak akses transportasi yang belum memadai. Sangat sulit dilewati karena jalan yang rusak dan berlumpur.
Bahkan masih ada daerah tertentu yang hanya bisa dicapai melalui jalur sungai. Kadangkala, untuk mencapai wilayah penugasan dan pengawalan logistik Pilkada ini, memerlukan perjuangan berat dan cukup sulit.
Kapolsek Ketungau Hilir, Iptu Agus Mustakim, menuturkan bahwa hal semacam ini tidak menyurutkan semangat anggotanya untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab tersebut. “Mereka tetap semangat demi suksesnya pesta demokrasi, suatu kebanggaan bagi kami, dalam tugas ini, dan berharap semuanya berjalan dengan aman dan lancar,” tuturnya.
Salah seorang warga Sintang, Andre, sangat berharap, dengan terpilihnya pemimpin Kalimantan Barat yang baru, akses jalan darat menuju Ketungau bisa diperbaiki. Sehingga bisa dilalui sebagaimana mestinya.
“Jika melalui jalur air, mengeluarkan banyak biaya,” jelasnya. (ben)
