eQuator.co.id – Pontianak-RK. Menjelang perhelatan pesta akbar demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak pada 17 April 2019, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono optimis pelaksanaan Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) akan berlangsung aman, damai, jujur, adil dan demokratis di seantero Provinsi Kalbar.
“Kita kan sudah punya pengalaman di tahun 2018. Tentunya dari pengalaman Pilkada Serentak kemarin yang bisa berjalan dengan aman, lancar, elegan dan sukses. Tentunya di tahun 2019 seluruh masyarakat Kalimantan Barat sudah punya pengalaman itu dan pasti saya menjamin mereka bisa menjaga keamanan,” ujar Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono di Gedung Parlemen Kalbar, Rabu (16/1).
Dalam kesempatan itu, perwira tinggi Polri dengan dua bintang di pundaknya ini menegaskan, bagaimanapun serta penyelenggaraan apapun yang dilakukan oleh negara ini tentu ada aturan dan untuk kepentingan bersama.
“Yakni, untuk kesejahteraan dan untuk pembangunan. Tidak ada namanya yang ditentukan oleh negara dan pemerintah itu untuk menyengsarakan rakyatnya, tidak ada. Pasti adalah untuk membangun dan mensejahterakan rakyatnya,” tegas Kapolda.
Tak hanya itu, Jenderal kelahiran Sambas, 2 Maret 1962 silam ini menyinggung ihwal ramainya pemberitaan hoaks belakangan terakhir. “Terkait dengan ramainya berita-berita hoaks yang bernada provokatif, agitatif dan hatespeech. Tolong dicek dulu dan jangan langsung diviralkan. Karena itu ada aturan Undang-undangnya melalui Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Itu bisa ditahan dan sanksinya enam tahun. Dengan denda kalau tidak salah Rp1 miliar,” ucap Kapolda Kalbar.
Reporter: Gusnadi
Redaktur: Andry Soe