eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Kapal Layar Motor (KLM) Arta Jaya tenggelam di Perairan Tanjung Sambar, Kabupaten Ketapang, Sabtu (20/7). Kapal bermuatan sapi ini berangkat dari Madura tujuan Pontianak.
Dalam kejadian ini, 23 penumpang yang terdiri dari ABK dan penumpang selamat. Sementara dua lainnya masih hilang. Yakni ABK dan pengawas sapi atas sama Saeri dan Supriyadi.
Mendapat informasi itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Hery Marantika menerjunkan timnya untuk melakukan pencarian.
“Pencarian pagi tadi dimulai jam enam. Metode pencarian dengan paralel track. Luas pencarian area 120 NM², track spacing 1 NM menggunakan satu unit RIB Pos SAR Ketapang serta dua unit kapal nelayan. Dibagi menjadi tiga sektor pencarian,” jelasnya kepada sejumlah wartawan, Senin (22/7).
Pencarian yang dilaksanakan dengan penyisiran di Perairan Tanjunh Sambar itu dihentikan sementara pada pukul 11.00 WIB. “Dikarenakan cuaca buruk, gelombang sampai dua meter. Operasi SAR dilanjutkan dengan pemantauan dan koordinasi saja,” ujar Hery.
Nantinya, jika kondisi cuaca aman, penyisiran akan kembali dilakukan. Dalam hal ini, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak telah berkoordinasi dengan SROP Pontianak dan SROP Ketapang untuk menyiarkan berita tersebut ke kapal-kapal yang melintas di Perairan Tanjung Sambar agar dapat memberikan bantuan apabila memungkinkan. (tri)