Kalbar Peringkat 29 IPM Nasional

HARI BHAKTI Hari Bhakti Kesehatan Polri Tahun 2019 diperingati dengan sejumlah kegiatan sosial, Selasa (18/6) di Sekolah Terpadu Jalan Tanjung Raya II, Kelurahan Saigon, Kecamatan Pontianak Timur. Humas Pemprov Kalbar

eQuator.co.id – PONTIANAK-RK. Kalbar hingga kini masih bertahan di peringkat 29 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) secara nasional. Kesehatan merupakan salah satu indikator utama dalam mendorong dan meningkatkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) Kalbar.

“IPM Kalbar berada diurutan 29 dari 34 provinsi se-Indonesia. Ini yang harus kita selesaikan secara sinergis,” ucap Gubernur Kalbar, Sutarmidji, Selasa (18/6) ketika menyampaikan kata sambutan pada kegiatan Hari Bhakti Kesehatan Polri Tahun 2019 di Sekolah Terpadu Jalan Tanjung Raya II, Kelurahan Saigon, Kecamatan Pontianak Timur.

Dikatakannya, Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar dan Kodam XII/Tanjungpura merupakan mitra pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan di bidang kesehatan. “Kita ingin mengubah Kalbar yang lebih maju, dan mengubah Kalbar ini untuk bisa bersaing dengan daerah lain,” ingatnya.

Mantan Wali Kota Pontianak ini menegaskan, masyarakat Kalbar harus peduli terhadap kesehatan dan pendidikan anak. “Kalua tidak, kita tidak dapat berkembang dan bersaing dengan daerah lain,” jelasnya.

Kedepan, kesehatan yang baik akan menghasilkan SDM yang baik. Kalau dari sisi kesehatan sulit bersaing dengan daerah lain, maka akan susah mendapatkan SDM yang baik untuk bersaing. “Kesehatan modal utama untuk beraktivitas apapun. Kesehatan juga modal utama untuk wujudkan apapun yang berkaitan dengan IPM,” ujarnya.

Dijelaskannya, jika kesehatan tidak dijaga dan diberikan pelayanan yang baik, maka akan membuat seseorang menjadi miskin, karena sakit. “Orang yang kaya bisa jadi miskin karena sakit. Kesehatan harus dijaga,” ingatnya.

 

 

Laporan: Rizka Nanda

Editor: Yuni Kurniyanto