Jangan Percaya Larangan Simpan Telur di Kulkas

HOAX

eQuator.co.id – REWRITE artikel menjadi taktik yang sering dipakai para pengelola blog yang berbisnis publisher iklan. Cara itu digunakan agar blog mempunyai konten yang bisa mendatangkan pengunjung. Sayang, cara tersebut sering memicu disinformasi. Termasuk soal efek telur yang disimpan di dalam kulkas.

Itulah yang dilakukan pengelola blog muslimpedia.xyz. Situs tersebut membuat judul yang sangat clickbait. Bunyinya, ’’Bantu Sebarkan,!! 1x Anda Sebarkan Anda Telah Menyelamatkan Ribuan Nyawa Manusia..””’IBU-IBU HARUS TAHU !!! JANGAN CUCI DAN SIMPAN TELUR DALAM KULKAS !! INI BAHAYANYA…SILAHKAN SHARE”.

Ternyata isi artikel itu sangat lebay. Pertama, artikel tersebut tidak menjelaskan tentang bahaya telur yang dicuci. Yang ada hanya penjelasan mengenai efek telur yang didinginkan di kulkas. Menurut artikel itu, ada tiga alasan mengapa menempatkan telur di kulkas bisa berbahaya.

Pertama, telur akan mengalami penurunan kualitas. ’’Menaruh telur di dalam kulkas sebenarnya akan turunkan kesegaran serta ku4litasnya. Buat mereka yang sukai memangg4ng kue, pemakaian telur yang disimpan di suhu kamar tentunya akan jauh lebih baik dibanding dengan telur yang disimpan pada suhu dingin. Telur dingin akan mengakibatkan kue sulit jadi p4dat’’.

Benarkah artikel tersebut? Chef Putri R. Mumpuni mengatakan, telur yang ditempatkan di kulkas belum tentu membuat kue menjadi padat. ’’Gak kok. Cuma memang tidak maksimal saja mengembangnya,” ujar Putri. Namun, hal itu bisa diatasi dengan menempatkan telur terlebih dulu di luar kulkas. ’’Semua bahan yang ditaruh di kulkas memang lebih baiknya dinormalkan dulu suhunya,” katanya.

Kedua, masih menurut artikel itu, telur akan cepat busuk jika ditempatkan di kulkas. Ketiga, telur yang ditempatkan di kulkas akan mengakibatkan terjadinya pergantian bakteri. Menurut tulisan itu, telur yang ditaruh di dalam kulkas, lalu dipindah ke luar kulkas, akan mengalami kondensasi. Itu akan mendorong pergantian bakteri pada cangkang yang mungkin saja bisa masuk ke dalam telur.

Tapi, ada kontradiksi dari pesan tersebut. Yakni, ada kalimat bahwa telur yang ditempatkan di kulkas bisa membunuh bakteri salmonella. Tip membingungkan itu ternyata didapat dari rewrite artikel di Boldsky.com, sebuah situs tentang lifestyle. Tapi, apa yang ada di Boldsky ternyata juga tidak jelas sumbernya.

Ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Qonita Rachmah SGz menjelaskan, penyimpanan telur di kulkas dengan suhu di bawah 10 derajat Celsius malah bagus. Sebab, danger zone telur itu ada di suhu 10–60 derajat Celsius. ’’Danger zone itu yang bisa meningkatkan pertumbuhan bakteri,” katanya.

Apa yang disampaikan Qonita klop dengan penjelasan dari British Lion Eggs, produsen telur terbesar di Inggris. Menurut penjelasan British Lion Eggs melalui situs mereka di egginfo.co.uk, telur malah lebih baik disimpan di temperatur di bawah 20 derajat Celsius. Lebih disarankan di kulkas. Namun, pastikan penyimpanan telur di kulkas dijauhkan dari makanan yang berbau tajam dan daging mentah. (Jawa Pos/JPG)